ARTICLE AD BOX
Investor asing dikabarkan semakin tertarik dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Bahkan disebutkan ada sejumlah pihak nan berkeinginan kerja sama.
Hal tersebut diungkap Chief Exexutive Officer (CEO) Danantara, Rosan Perkasa Roeslani. Menurut dia, Danantara datang di waktu nan tepat untuk memperkuat suasana investasi di Indonesia.
"Dengan adanya Danantara ini, ini juga memberikan lebih banyak confidence dan juga keyakinan untuk para penanammodal untuk berinvestasi di Indonesia," kata Rosan di Istana Negara, Jakarta, ditulis Kamis (24/4/2025).
Dia mengungkapkan ada banyak calon investor yang telah menghampirinya menyambut kehadiran Danantara.
"Sekarang sangat banyak nan datang ketemu dengan kami, dengan saya dan mereka memandang kehadiran Danantara ini sangat-sangat tepat waktunya," ucapnya.
Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini mengatakan calon penanammodal asing itu berkeinginan menggandeng Danantara untuk masuk dalam lingkaran konsorsium investasinya.
"Karena ini juga mereka juga menginginkan Danantara bagian dari banyak konsorsium mereka, banyak investasi mereka. Dan ini menurut kami merupakan signal nan sangat-sangat positif gitu ya," katanya.
Rosan turut menyinggung kepercayaan dari Qatar nan berencana mengucurkan biaya USD 2 miliar alias sekitar Rp 33 triliun ke Danantara. Ada sejumlah sektor nan dibidik jadi prioritas.