ARTICLE AD BOX
detikai.com
Sabtu, 21 Jun 2025 00:30 WIB
Jakarta, detikai.com --
Presiden RI Prabowo Subianto mengungkap alasannya tidakhadir pada KTT G7 di Kanada pekan ini.
Ia mengaku alasannya tak bisa datang dalam KTT di Kanada tersebut adalah lantaran sudah lebih dulu berkomitmen datang dalam St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF)`25 di St. Petersburg, Rusia pada Jumat (20/6) hari ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak menghadiri forum G7 lantaran sudah berkomitmen datang di forum ini-bukannya lantaran kurang menghormati G7," kata Prabowo dalam pidatonya di SPIEF '25.
Prabowo menegaskan Indonesia menganut azas politik luar negeri bebas aktif.
Ia menekankan Indonesia memilih jalur nonblok, dan berkawan dengan seluruh negara di dunia.
Prabowo menyatakan hanya lewat prinsip persahabatan dan kerjasama antar negara untuk mencapai kemakmuran bersama.
"Seribu teman, tetap kurang. Satu musuh sudah terlalu banyak," ucap Prabowo.
Kunjungan Prabowo ke Rusia pada pekan ini ini membuatnya tak menghadiri KTT G7 nan digelar di Kanada di waktu nan sama.
Saat konvensi pers pekan lalu, Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Rolliansyah Soemirat mengatakan Prabowo juga diundang menghadiri sesi outreach KTT G7.
"Memang Bapak Presiden sudah mendapatkan undangan dari Perdana Menteri Kanada [Mark Carney] untuk mengikuti sesi outreach dari KTT G7 ke-51 di Kanada tanggal 17, [hari] Minggu," kata Roy saat konvensi pers di Ruang Palapa, Kemlu RI, Kamis (12/6).
Dia lampau berujar, "Karena adanya beberapa komitmen pertemuan Bapak Presiden baik itu mengenai dengan pertemuan di Singapura dan juga dengan partisipasi di forum di St. Petersburg Rusia, maka Bapak Presiden tidak dapat datang pada pertemuan tersebut."
(mnf/kid)