ARTICLE AD BOX
FOTO
AP Photo, detikai.com
04 April 2025 14:45

Bursa Asia kompak berada di area merah setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan tarif impor nan lebih besar dan berpotensi menciptakan perang dagang, Jumat (4/5/2025). Indeks Nikkei Tokyo turun 1,8% ke 34.108,23, menambah penurunan 2,77% pada hari Kamis. Indeks Topix nan lebih luas turun 2,3%, setelah turun 3,08% pada hari sebelumnya.(AP Photo/Shuji Kajiyama)

Saham teknologi, khususnya nan mengenai dengan chip melaporkan keahlian terburu. Advantest dan Tokyo Electron turun masing-masing 7% dan 4%. (AP Photo/Shuji Kajiyama)

Hang Seng turun 1,52% ke 22.849,81 dan di Singapura, STI turun 2,7%. REUTERS/Tyrone Siu

Dari Korea Selatan, KOSPI ambruk 1,5% ke 2.449,31 dan S&P/ASX 200 Australia turun sebanyak 2%. (AP Photo/Ahn Young-joon)

Kejatuhan bursa Asia seiring dengan ambruknya Wall Street pada penutupan perdagangan Kamis (4/4/2025) waktu AS alias Jumat awal hari waktu Indonesia. Wall Street mencatat keahlian terburuk sejak krisis pandemi Covid-19 pada 2020. (AP Photo/Seth Wenig)

Trump pada Kamis kemarin mengumumkan jika AS bakal memberlakukan tarif dasar sebesar 10% untuk semua negara mulai 5 April. Tarif nan lebih besar bakal diberlakukan kepada negara-negara nan memberlakukan tarif lebih tinggi terhadap AS bakal dikenakan dalam beberapa hari mendatang.(AP Photo/Seth Wenig)