Polri Perkirakan Arus Mudik Lebaran Mulai Terjadi 19 Maret 2025

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryo Nugroho memperkirakan pergerakan arus mudik dimulai pekan depan menyusul adanya kebijakan bekerja dari mana saja alias work from anywhere (WFA).

"Karena ada kebijakan Pemerintah nan mengawali lebih awal sudah membikin kebijakan tentang WFA di-timeline, diperkirakan pemudik itu bakal terurai dari awal," ujar Agus dalam aktivitas Kesiapan Operasi Ketupat 2025 di Jakarta, Jumat (14/3), seperti dikutip dari keterangan tertulis nan diterima di Jakarta, Sabtu (15/3/2025).

Oleh lantaran itu, Markas Besar (Mabes) Polri melaksanakan Operasi Ketupat mulai 23 Maret hingga 8 April 2025, unik Jawa, Lampung, dan Bali. Untuk wilayah lainnya, kata dia, Operasi Ketupat tetap dilaksanakan pada tanggal 26 Maret 2025.

Adapun kebijakan WFA telah diumumkan oleh Pemerintah bisa dilakukan bagi aparatur sipil negara (ASN) sejak 24—27 Maret 2025.

Atas perihal itu, Kakorlantas memprediksi pergerakan arus mudik bakal dimulai sejak 19 Maret 2025. "Diperkirakan pada tanggal 22, 21, 20, dan 19 Maret ini sudah mulai masyarakat bergerak mengawali untuk berangkat mudik," katanya nan dikutip dari Antara.

Meski begitu, dia belum bisa memastikan apakah kebiasaan mudik H-3 Lebaran bakal terjadi setelah adanya kebijakan WFA. Hal tersebut bakal dipastikan melalui penghitungan lampau lintas (traffic counting) di jalan nasional maupun tol.

Agus mengatakan bahwa kebijakan WFA bisa membantu mengurai pemudik untuk berangkat lebih awal. Untuk itu, pihaknya bakal memantau penyelenggaraan WFH saat melakukan gelar pasukan.

Pada gelar pasukan itu, Mabes Polri dan semua pemangku kepentingan menyatakan siap untuk melaksanakan Operasi Ketupat di Jawa, Lampung, Bali, dan di luar wilayah tersebut.

Selengkapnya