Pernyataan Lengkap Vatikan Atas Meninggalnya Paus Fransiskus

Jakarta, detikai.com --

Pemimpin Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, meninggal bumi pada hari ini, Senin (21/4).

Kardinal Kevin Farrell menyampaikan buletin duka tersebut melalui siaran langsung media Vatikan pada pukul 09.45 pagi waktu setempat.

"Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan mendalam saya kudu mengumumkan meninggalnya Bapa Suci kita Paus Fransiskus. Pada pukul 07.35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa," kata Farrell, seperti dikutip laman resmi Vatican News.

Farrell menyampaikan Paus Fransiskus selama hidupnya mendedikasikan diri kepada Tuhan dan Gereja. Ia telah mengajarkan umat Katolik untuk menghidupi nilai-nilai Injil dengan kesetiaan, keberanian, dan kasih universal, terutama untuk mendukung nan paling miskin dan paling terpinggirkan.

"Dengan rasa syukur nan luar biasa atas teladannya sebagai siswa sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada belas kasih nan tidak terbatas dari Allah nan Maha Esa dan Tritunggal," kata Farrell.

Paus dirawat di Rumah Sakit Agostino Gemelli selama lima pekan sejak 14 Februari lalu. Ia menderita pneumonia dobel di kedua paru-parunya.

Selama dirawat, kondisi kesehatan Paus terus memburuk sepanjang waktu. Setelah 38 hari dirawat, dia kembali ke kediamannya di Vatikan di Casa Santa Marta untuk melanjutkan pemulihannya.

Berdasarkan keterangan Uskup Agung Diego Ravelli, Master of Apostolic Ceremonies, Paus Fransiskus telah meminta agar ritus pemakamannya difokuskan untuk mengekspresikan ketaatan Gereja dalam Tubuh Kristus nan Bangkit.

(blq/asa)

[Gambas:Video CNN]