Pemerintah Imbau Pegawai Swasta Ikut Wfa, Anindya Bakrie Buka Suara

Sedang Trending 9 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Pemerintah kembali mengimbau agar perusahaan swasta ikut serta menerapkan Flexible Working Arrangement (FWA) alias Work From Anywhere (WFA) untuk para pekerjanya menjelang Lebaran. Kamar Dagang dan Industri (Kadin) pun buka suara.

Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie mengatakan pihaknya telah diajak obrolan berbareng dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi untuk membahas mengenai percepatan Tunjangan Hari Raya (THR) dan work from anywhere (WFA). Terkait WFA, Anindya menyebut bakal berkoordinasi dengan personil Kadin.

"Saya sebetulnya diajak ngomong sama Menteri Perhubungan. Dua titipannya THR, percepatan THR lantaran orang-orang mau mudik. nan kedua, work from home lantaran tanggal 24 itu sudah mulai libur dan mudik diminta H- 7 lagi. Kita secara umum bakal obrolan dengan konstituen kami," kata Anindya kepada wartawan saat ditemui di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anindya menekankan tidak semua sektor dapat menerapkan WFA, seperti sektor padat karya lantaran kudu tetap menjaga produktivitas. Namun, bisa saja sektor nan berbasis jasa layanan dapat memungkinkan WFA.

"Nggak bisa semua sektor. Kalau pabrik-pabrik itu kan mesti tegang rasa ya karena, ada kliennya, tanggung jawabnya dan kapasitasnya sudah terpenuhi, tapi nan berbasis service mungkin bisa lebih memadai. Tapi jika produktivitas tetap dijaga lantaran kami kan bumi upaya ya. Kita sih open aja untuk membantu agar tidak terlalu macet, kecelakaan," jelas Anindya.

Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli meminta agar perusahaan swasta ikut serta menerapkan Flexible Working Arrangement (FWA) alias Work From Anywhere (WFA) untuk para pekerjanya menjelang Lebaran. Hal ini untuk mendukung kelancaran arus mudik.

Pemerintah sendiri juga sudah menyepakati penerapan pola kerja tersebut menjelang Lebaran. Adapun FWA alias WFA di lembaga pemerintah mulai berjalan pada 24 s.d 27 Maret 2025.

"Untuk mensukseskan program mudik nasional, Kementerian Ketenagakerjaan menghimbau perusahaan swasta untuk mempertimbangkan penerapan WFA," kata Yassierli, dalam Konferensi Pers di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

(kil/kil)

Selengkapnya