ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - PT Pegadaian (Persero) telah memindahkan lebih dari 100 aplikasi nan berasosiasi dengan pengguna ke solusi Nutanix Cloud Platform, milik Nutanix (NTNX). Aplikasi tersebut mencakup layanan-layanan inti nan ditawarkan Pegadaian seperti perdagangan emas, pinjaman upaya mikro dan kecil, pengiriman duit dan pembayaran online.
Pegadaian beranjak ke Nutanix untuk membantu agar beragam aplikasinya bisa bekerja dengan gesit di cloud, elastis dan aman, dalam upayanya mengembangkan beragam jasa digital dan menumbuhkan pedoman pengguna digital hingga 20% year-on-year. Rencana modernisasi ini adalah bagian dari misi Pegadaian untuk menyediakan jasa perbankan online bagi 97,7 juta masyarakat Indonesia nan belum mempunyai rekening bank.
Kepala Divisi Strategi Digital, Arsitektur dan Perencanaan Teknologi Informasi Pegadaian, Supriyanto mengatakan Pegadaian kudu meningkatkan performa jasa digital dan aplikasi.
"Namun tim IT kami menghadapi halangan di sistem lama nan rumit di pusat info kami nan terkotak-kotak. Dengan Nutanix, semua melangkah dengan lebih baik. Nasabah bisa mengakses aplikasi kami 24/7 dan kami bisa meluncurkan pembaruan dan aplikasi-aplikasi baru 20 kali lebih cepat," ungkap Supriyanto dalam keterangan resmi, Selasa (4/3/2025).
Selain solusi Nutanix Cloud Platform, Pegadaian juga menggunakan Nutanix Database Service (NDB), solusi database as a service nan mengotomatisasi database provisioning, apalagi provisioning untuk database instance baru untuk pengembangan sekarang hanya memerlukan waktu tiga jam. Sebelumnya perlu waktu hingga lima hari.
Hal ini tidak saja meningkatkan produktivitas tim IT, namun juga mempercepat penyediaan jasa berbasis software kepada para pengguna secara dramatis.
"Dengan NDB, semuanya menjadi lebih disederhanakan dan serba otomatis, sehingga telah meningkatkan kapabilitas dan efisiensi operasional database kami secara signifikan. Performa database kami tetap kuat, apalagi ketika aktivitas operasional kami meningkat. Dengan NDB kami untuk juga bisa mempercepat pengetesan dan pengembangan ketika kami meluncurkan produk dan jasa baru," kata Supriyanto.
Dengan keahlian kompresi info dan plagiatisme NDB, pusat info Pegadaian juga dapat melangkah dengan tingkat utilisasi nan lebih tinggi dengan kebutuhan ruang nan lebih sedikit. Alhasil, biaya total kepemilikan (total cost of ownership) menurun lebih dari 40% dan akibat lingkungan dari akomodasi IT mereka juga menjadi lebih rendah.
Fitur time machine di NDB juga melindungi info pengguna dengan membikin persediaan snapshot nan bisa dipulihkan dalam hitungan detik. Ke depan, Pegadaian bakal melanjutkan kemitraan strategisnya dengan Nutanix dalam upaya mewujudkan operasional DevOps nan betul-betul lincah guna mempercepat peluncuran layanan-layanan finansial nan inovatif.
Sebagai bagian dari strategi pemulihan data, Pegadaian juga menerapkan NDB di dua lokasi, dengan sasaran 100% lingkungannya bakal memanfaatkan NDB pada tahun depan.
"Berbagai perusahaan finansial sedang menjalankan aplikasi inti nan sangat krusial di Nutanix Cloud Platform. Kepercayaan Pegadaian kepada kami adalah bukti bahwa perusahaan ini tidak hanya mendapatkan hasil upaya nan berfaedah berbareng Nutanix, namun juga membikin kemajuan dalam misi dan tujuannya nan lebih luas untuk mendorong inklusi finansial di Indonesia," kata Vice President Southern Asia Nutanix, Faiz Shakir.
(rah/rah)
Saksikan video di bawah ini: