ARTICLE AD BOX
Jakarta -
PT Pegadaian Kanwil XI Semarang bekerja-sama dengan Istana Kepresidenan Yogyakarta menggelar workshop berjudul 'Pilar Emas Abdi Negara: Emas dan Masa Depanmu, Edukasi Finansial untuk Generasi Cerdas'. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan pegawai Istana.
Kegiatan nan digelar di Kantor Istana Kepresidenan Yogyakarta, pada Kamis (08/05) nan lampau ini bermaksud meningkatkan literasi finansial masyarakat, khususnya dalam perihal pemahaman dan pemanfaatan emas sebagai instrumen investasi keuangan.
Pemimpin PT Pegadaian Kanwil XI Semarang, Edy Purwanto, menyampaikan rasa bangga dan syukurnya atas terjalinnya kerja sama ini. Ia menekankan pentingnya edukasi finansial di tengah perubahan zaman, terutama dalam perihal pengelolaan dan investasi emas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di era nan terus berubah dinamis, literasi finansial terutama instrumen emas, menjadi kunci untuk membentuk generasi nan pandai secara finansial. Melalui produk-produk seperti Tabungan Emas, Deposito Emas, Cicil Emas, dan Gadai Emas, Pegadaian membuka akses bagi masyarakat untuk menabung, berinvestasi, dan merencanakan masa depan emas tanpa rasa cemas," ujar Edy dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/5/2025).
Sebagai Bank Emas pertama di Indonesia, Pegadaian datang sebagai pusat jasa finansial berbasis emas nan terpercaya dan mudah diakses oleh masyarakat. Melalui aktivitas ini, Pegadaian berambisi masyarakat dapat memahami bahwa emas bukan hanya sekadar aset, tetapi juga bagian dari strategi finansial jangka panjang nan bijak.
Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian, Dwi Hadi Atmaka alias nan berkawan disapa Aat, turut mengapresiasi support dari pihak Istana Kepresidenan Yogyakarta dalam penyelenggaraan aktivitas ini.
"Kami berambisi kerjasama semacam ini dapat terus terlaksana, serta menjadi aktivitas berbareng untuk menciptakan masyarakat nan lebih melek finansial. Semoga ini menjadi langkah awal bagi peserta dalam merancang masa depan finansial nan lebih cerah melalui edukasi dan pemanfaatan emas," ujar Aat.
Sementara itu, Kepala Kantor Istana Kepresidenan Yogyakarta, Deni Mulyana, menyambut baik penyelenggaraan workshop ini dan mengapresiasi langkah Pegadaian dalam mengedukasi masyarakat.
"Emas ini mempunyai nilai nan relatif stabil dan apalagi condong meningkat. Sangat tepat jika dijadikan instrumen investasi, apalagi sekarang didukung oleh kebijakan nasional, termasuk penetapan Pegadaian sebagai promotor Deposito Emas nan menjadi salah satu Layanan Bank Emas Pegadaian nan telah diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto," jelas Deni.
Kolaborasi ini diharapkan menjadi aktivitas berkepanjangan untuk membangun generasi Indonesia nan semakin melek finansial dan siap menghadapi masa depan dengan cerdas, sejalan dengan komitmen Pegadaian untuk mengEMASkan Indonesia untuk terus mendukung perekonomian masyarakat.
(anl/ega)