ARTICLE AD BOX
tim | detikai.com
Kamis, 16 Jan 2025 21:46 WIB

Jakarta, detikai.com --
Paus Fransiskus dikabarkan terjatuh di kediamannya di Casa Santa Marta, Vatikan, Kamis (16/1). Imbasnya, Paus mengalami cedera pada lengan kanannya.
Kantor pers Tahta Suci, dalam keterangan resminya, mengatakan lantaran terjatuh paus berumur 88 tahun itu mengalami memar di lengan kanannya, tanpa patah tulang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lengannya telah diimobilisasi sebagai tindakan pencegahan," demikian keterangan Tahta Suci, melansir CNN, Kamis (16/1).
Foto-foto resmi menunjukkan Paus mengenakan selempang kain saat dia mengadakan pertemuan.
Menurut pihak Vatikan, Paus Fransiskus tetap mengadakan lima pertemuan, termasuk dengan Presiden International Fund of Agricultural Development, dan para pendeta dari sebuah perguruan tinggi Argentina nan berbasis di Roma.
Paus berumur 88 tahun itu menderita sejumlah masalah kesehatan dalam beberapa tahun terakhir. Pada awal Desember, dia muncul dengan memar besar di dagunya setelah jatuh dan membentur meja samping tempat tidurnya pada malam hari.
Sejak 2022, paus menggunakan bangku roda lantaran masalah mobilitas nan disebabkan oleh rasa sakit di lututnya. Dalam otobiografinya nan baru-baru ini diterbitkan "Hope", Fransiskus mengatakan bahwa dia dalam keadaan sehat dan mengesampingkan pengunduran diri dari posisinya.
Meski begitu, dia mengatakan bahwa pada kenyataannya adalah dia sudah tua.
"Pada awalnya memalukan lantaran kudu menggunakan bangku roda, tetapi usia tua tidak pernah datang dengan sendirinya, dan kudu diterima apa adanya," ujar dia.
"Gereja diatur dengan menggunakan kepala dan hati, bukan dengan kaki. Saya melakukan fisioterapi dua kali seminggu, saya menggunakan tongkat, melangkah sebanyak mungkin, dan saya terus berjalan," lanjut dia.
(tim/dmi)
[Gambas:Video CNN]