Patrick Walujo Beberkan Pentingnya Sahabat-ai Untuk Goto

Jakarta, CNBC Indonesia - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bekerja-sama dengan Indosat Ooredoo Hutchison meluncurkan pengembangan terbaru teknologi kepintaran buatan (Artificial Intelligence) berjulukan Sahabat-AI. Sahabat-AI dinilai krusial untuk ekosistem GOTO ke depan.

Direktur Utama GOTO, Patrick Walujo menjelaskan pentingnya teknologi Large Language Model (LLM) berjulukan Sahabat-AI tersebut untuk GOTO dari sisi pengaplikasiannya.

"Sahabat-AI semakin memperkuat ekosistem AI nan sesuai dengan karakter Indonesia. Kemampuan multibahasa dan kecermatan nan lebih tinggi membikin jasa ini dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan upaya di seluruh Indonesia," katanya dikutip Rabu (4/6/2025).

Patrick menjelaskan bahwa saat pengguna mau memesan makanan melalui GoFood dan melakukan pencarian manual, seringkali memerlukan waktu untuk mendapatkan menu nan dimaksud. Namun dengan adanya Sahabat-AI, proses pencarian tersebut menjadi lebih mudah dan lebih sigap sehingga konversi menjadi pemesanan mengalami peningkatan.

Selain dari sisi proses pemesanan makanan, dia juga menceritakan bahwa dengan adanya Sahabat-AI bisa digunakan untuk pengembangan customer center.

Patrick mengutarakan bahwa saat ini sebanyak apa pun orang nan dikerahkan untuk customer center tidak bakal cukup. Namun dengan support AI seperti Sahabat-AI, para pengguna dapat berbincang langsung dengan artificial human beings dan menjadi lebih efisien.

Patrick juga menekankan bahwa Sahabat-AI nantinya dikembangkan untuk setiap unit upaya nan dimiliki GOTO, ialah Gojek dan GoPay.

Untuk diketahui, peluncuran Sahabat-AI nan dihelat di Museum Nasional merupakan kali kedua setelah pertama kali diluncurkan pada November 2024. Hal nan membedakan adalah Sahabat-AI saat ini sudah mencakup 70 miliar parameter dan disertai dengan chatbot nan lebih canggih.

Model LLM nan dapat diakses oleh publik tersebut didesain untuk lebih memahami konteks lokal dalam beragam bahasa nasional, seperti Bahasa Indonesia, serta beragam bahasa wilayah seperti Jawa, Sunda, Batak, Bali dan sejumlah bahasa internasional lainnya.

(rah/rah)

Next Article CEO GoTo Jadi 'Kapten' Perusahaan Tech RI di Forum Ini