Nabung Emas Lewat Aplikasi Ini, Jalan Ninja Miliki Emas Tanpa Antre

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Investasi emas sekarang menjadi tren baru bagi masyarakat Indonesia. Di tengah gejolak geopolitik dan perang jual beli antara AS dan China ini, masyarakat tetap kerap berburu emas meski harganya kian melambung tinggi.

Antrean pembeli emas dari awal hingga malam hari memperlihatkan sungguh masyarakat sekarang menyadari pentingnya berinvestasi, terutama pada emas nan merupakan instrumen investasi safe haven. Namun sebenarnya masyarakat tidak perlu antri alias takut kehabisan stok emas fisik.

PT Pegadaian sebagai lembaga jasa finansial dan merupakan pelopor Layanan Bank Emas pertama di Indonesia, sudah berilmu dalam upaya emas. Pegadaian mempunyai produk Cicil Emas dan Tabungan Emas Pegadaian, nan memberikan pengganti pembelian emas pada masyarakat tanpa perlu antre. Menariknya, kedua opsi transaksi kepemilikan emas ini dapat diakses dalam genggaman, melalui Aplikasi Pegadaian Digital.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur TI & Digital Pegadaian Teguh Wahyono mengungkapkan Pegadaian Digital dirancang untuk mempermudah pengguna dalam bertransaksi produk Pegadaian, termasuk investasi. Menurut Teguh, Pegadaian Digital datang untuk memberikan pengalaman nan mudah, cepat, kondusif dan tentunya nyaman bagi pengguna dalam bertransaksi produk Pegadaian, termasuk investasi baik Cicil Emas maupun Tabungan Emas.

"Yang menariknya lagi, dengan mempunyai Tabungan Emas Pegadaian, pengguna bisa langsung mendepositokan saldo Tabungan Emas-nya minimal 5 gram di Pegadaian Digital. Jadi pengguna tidak hanya mendapatkan gain dari peningkatan nilai emas, namun juga imbal hasil dari saldo emas nan di depositokan," kata Teguh, dalam keterangan tertulis, Jumat (25/4/2025).

Investasi dalam corak Tabungan Emas sekarang menjadi salah satu pilihan nan banyak diminati masyarakat. Sebagai lembaga finansial non perbankan nan genap berumur 124 Tahun, Pegadaian menjamin keamanan proses transaksi Tabungan Emas diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Seiring dengan tren berburu emas, Pegadaian mencatat kenaikan penjualan Tabungan Emas nan cukup signifikan sebesar Rp 1 triliun dengan total saldo 552 kg sepanjang 15-22 April 2025. Nilai transaksi tersebut mengalami peningkatan sebesar 93.4% dibanding periode sama bulan lalu.

Salah satu pengguna Pegadaian Seto (29) mengungkapkan pengalamannya dalam bertransaksi menggunakan Aplikasi Pegadaian Digital. Seto mengatakan dirinya termasuk giat dalam menabung emas di Pegadaian.

"Aku suka lantaran mudah dan cepat. Kalau lagi butuh dana, tinggal GTE (Gadai Tabungan Emas) sejumlah saldo nan saya butuh," kata Seto.

"Gak sampai 5 menit uangnya langsung masuk ke rekening, terus jika udah gajian bisa langsung ditebus, dan saldonya kembali lagi. Pokoknya transaksi pakai Pegadaian Digital gampang, cepat, aman, dan nyaman lantaran bisa dimana saja dan kapan saja" sambungnya.

Emas disebut investasi safe haven lantaran sifatnya nan relatif stabil dalam segala kondisi meski saat kondisi pasar bergejolak. Selain likuiditas nan tinggi, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai aset, sehingga emas dipercaya menjadi instrumen investasi paling kondusif saat ini, apalagi nilai emas diprediksi bakal terus menanjak naik.

Sebagai perusahaan jasa finansial nan dekat dengan masyarakat, Pegadaian berupaya untuk membantu memberikan beragam solusi finansial nan berfaedah bagi masyarakat. Selain itu, Pegadaian juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi finansial sejak dini, untuk menyongsong masa depan nan lebih baik dalam upaya menuju Indonesia Emas.

Simak juga Video: Investasi Emas Aman dan Cuan Bersama Pegadaian

(akd/ega)

Selengkapnya