Mendikti Satryo Didemo Ratusan Asn, Dpr: Evaluasi Internal Yang Transparan Untuk Telusuri Kebenaran

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX
  • Berita

  • Politik

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:16 WIB

Jakarta, detikai.com - Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian meminta Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Tekenologi (Kemendiktisaintek) melakukan pertimbangan internal. Permintaan itu usai tindakan unjuk rasa ratusan aparatur sipil negara (ASN) di instansi Kemendikti.

Hetifah juga mendorong dilakukan penelusuran mengenai dugaan Mendikti Saintek Satryo S Brodjonegoro nan memberhentikan ASN secara mendadak.

"Menurut saya apapun masalahnya, sebaiknya Kemendiktisaintek segera melakukan pertimbangan internal nan transparan dan independen guna menelusuri kebenaran tudingan terhadap Pak Satryo," kata Hetifah kepada awak media, Selasa, 21 Januari 2025.

Ratusan Pegawai Kemendikti Melakukan Aksi Demo dan Minta Presiden Turun Tangan

Photo :

  • Tangkapan Layar X @slondokchip

Dia juga mengingatkan agar Kemendikti Saintek untuk membuka ruang perbincangan dengan pegawai. Dengan demikian, diharapkan tak ada  yang merasa dirugikan dengan kebijakan menterinya. 

"Selain itu, krusial bagi kementerian untuk membuka ruang dialog. Pendekatan secara persuasif, dengan para pegawai nan merasa dirugikan, untuk mencari solusi nan setara dan konstruktif," jelasnya.

Hetifah mengaku prihatin dengan nan terjadi di Kemendikti Saintek. Politikus Golkar tersebut berambisi masalah ini bisa diselesaikan dengan baik di internal kementerian.

"Kami berambisi persoalan nan terjadi secara internal di lingkungan Kemdiktisaintek RI dapat diselesaikan dengan baik dan tidak mengganggu keahlian dan pelayanan nan dilakukan oleh Kemdiktisaintek RI," ujarnya.

Pun, dia menambahkan Komisi X DPR terus memonitor persoalan ini. Dia menekankan phaknya bakal mencermati aspirasi dari ASN di Kemendiktisaintek.

"Sudah menjadi tanggungjawab DPR untuk menerima beragam aspirasi alias pengaduan terhadap persoalan nan dihadapi penduduk masyarakat, termasuk ASN," lanjut Herifah.

"DPR berkomitmen untuk menjaga dan memacu keahlian mitra-mitra komisinya, sehingga setiap persoalan nan muncul dan perkembangan bakal dicermati," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya

"Kami berambisi persoalan nan terjadi secara internal di lingkungan Kemdiktisaintek RI dapat diselesaikan dengan baik dan tidak mengganggu keahlian dan pelayanan nan dilakukan oleh Kemdiktisaintek RI," ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Selengkapnya