ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar melepas ratusan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) dengan wilayah penempatan kerja di Mekah. Pelepasan berjalan petugas haji berjalan di Asrama Haji Cipondoh, Kota Tangerang, Rabu (7/5/2025).
Ratusan petugas tersebut terdiri dari beragam profesi. Seperti Polisi, TNI, ketua pondok pesantren, wartawan dan juga ustad.
"Banyak orang nan mau jadi petugas haji, maka kepada nan bekerja saat ini kudu bersyukur. Bisa jadi Anda semua terpilih lantaran ada angan orangtua. Maka itu, doakan orangtua agar tugas mulia ini bisa dijalankan dengan baik," kata Menteri Agama (Menag) Nasaruddin.
Menag juga mengatakan, tulus adalah modal besar dalam menjalankan tugas sebagai PPIH. Pasalnya menjadi PPIH adalah keberkahan luar biasa dalam melayani tamu Allah SWT di tempat suci.
"Melayani tamu Allah itu sangat luar biasa, maka itu utamakan keikhlasan dalam menjalankan tugas. Fokus pada tugas dan enggak usah memikirkan perihal lainnya," katanya.
Dalam aktivitas pelepasan PPIH tersebut, Menag juga menyerahkan pataka bendera Merah Putih kepada Kolonel Harun Alrasyid nan merupakan Kepala Bidang Pelindungan Jemaah (Linjam).
Sementara, Direktur Bina Haji Umrah Musta'in Ahmad mengatakan, Kemenag sebelumnya telah melaksanakan aktivitas orientasi dan pembekalan petugas penyelenggara ibadah haji (PPIH) Arab Saudi, nan digelar selama tiga hari, tanggal 4 hingga 6 Mei 2025, di Asrama Haji Grand El Hajj Cipondoh Tangerang.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan kompetensi, kapasitas, dan kesiapan para petugas dalam memberikan jasa terbaik kepada jemaah haji Indonesia di Arab Saudi nan kebanyakan bakal ditugaskan di Makkah dan sebagian di Daker Bandara.
"Peserta nan ikut dalam aktivitas ialah 535 orang dengan rincian 421 orang utusan kemenag dan 114 orang dari kemenkes,"katanya.