Layanan Kapal Ekspres Kembali Dibuka Usai Insiden Kmp Portlink Iii

Sedang Trending 8 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Manajemen PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasikan dermaga pelaksana Pelabuhan Merak sempat ditutup imbas moveable bridge-nya ditabrak KMP Portlink III. Dermaga itu sekarang dibuka kembali dengan jasa terbatas.

Dermaga pelaksana Pelabuhan Merak tutup sekitar 8,5 jam akibat kejadian ditabrak kapal. Pengelola kembali membuka dermaga pelaksana itu pada pukul 19.00 WIB.

"Per pukul 19.00 WIB, Dermaga VI sudah dapat digunakan kembali dengan sistem sandar di dermaga plengsengan menggunakan ramp door samping. Saat ini, terdapat empat kapal nan sudah dapat beraksi di dermaga tersebut untuk melayani pengguna jasa," kata Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin melalui keterangan tertulis, Senin (17/3/1025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ASDP saat ini tengah melakukan perbaikan pada akomodasi Moveable Bridge (MB) nan terdampak insiden. Estimasi waktu perbaikan diperkirakan 7-10 hari ke depan, namun ASDP bakal mengupayakan percepatan agar akomodasi tersebut dapat segera dioptimalkan, terutama dalam menghadapi lonjakan trafik penyeberangan saat Angkutan Lebaran 2025.

Sebagai langkah kontingensi, jika Dermaga VI belum dapat berfaedah secara optimal dalam waktu dekat, ASDP bakal mengalihkan jasa bongkar muat kapal ekspres ke Dermaga VII untuk memastikan kelancaran arus kendaraan dan penumpang.

Untuk memastikan keamanan dan kelancaran operasional, ASDP juga tengah melakukan pengecekan lebih lanjut terhadap kondisi MB dengan menerjunkan tim penyelam guna memastikan struktur dasar dermaga dalam kondisi aman.

ASDP mengimbau seluruh pengguna jasa untuk tetap mengikuti info resmi serta melakukan perencanaan perjalanan nan matang, termasuk mengecek kesiapan tiket dan agenda keberangkatan melalui aplikasi maupun website Ferizy. ASDP bakal terus memberikan info terbaru kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan situasi di lapangan.

Sebelumnya, KMP Portlink III nan berangkat dari Pelabuhan Bakauheni pukul 08.41 WIB mengalami kejadian ini saat memasuki alur sandar di Pelabuhan Merak. Akibat kejadian ini, terjadi kerusakan pada beberapa bagian MB, termasuk fender, housing kolom, dan beton protector, serta pada bagian ramp door kapal.

"Setelah kejadian, tim kapal langsung berkoordinasi dengan pihak darat untuk memastikan penanganan nan sigap dan tepat, termasuk pemindahan penumpang sesuai prosedur keselamatan. Kami juga telah berkoordinasi dengan kepolisian serta regulator terkait, seperti KSOP dan BPTD, untuk memastikan proses pemindahan melangkah lancar," ujar Shelvy.

Shelvy mengatakan ASDP telah mengambil langkah sigap untuk menangani situasi ini. Seluruh penumpang telah sukses dievakuasi dengan kondusif melalui garbarata Terminal Eksekutif, sementara kendaraan nan berada di dalam kapal telah dialihkan ke Dermaga VII untuk proses bongkar muat.

Hingga pukul 11.45 WIB, proses ini tetap berjalan dengan support penuh dari tim operasional ASDP. Sebagai langkah awal mitigasi, ASDP sempat menutup sementara penjualan tiket jasa kapal ekspres mulai pukul 10.30 WIB untuk memastikan kelancaran pemindahan dan pengecekan akomodasi dermaga.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan dan langkah penanganan, ASDP telah membuka kembali jasa kapal ekspres untuk kendaraan dengan kategori golongan VB ke bawah, dengan proses loading dilakukan melalui side ramp sebagai pengganti sementara.

"Kami mengupayakan agar operasional dapat kembali normal secepatnya. Saat ini, kendaraan VB ke bawah sudah bisa kembali melakukan penyeberangan melalui jasa kapal ekspres," jelas Shelvy.

(akd/akd)

Selengkapnya