Kena Stroke, Hidup Susah Dan Ditinggal Istri, Ambil 5 Pelajaran Ini!

Daftar Isi

Jakarta, detikai.com - Masa kejayaan tokoh senior Fahmi Bo telah meredup setelah mengalami masalah finansial hingga masalah kesehatan nan cukup serius. Kondisi kakinya membikin laki-laki nan sempat terserang stroke ini tak bisa beraktivitas seperti sediakala.

Beberapa tahun lalu, Fahmi ditinggal istri dan terpaksa tinggal di kos-kosan. Di tengah keterpurukannya, penyakit masam urat dan gula membikin kaki Fahmi Bo menjadi kebas nan akhirnya membuatnya susah untuk berjalan.

Fahmi sendiri mengaku, dirinya belum berani memaksakan diri untuk segala aktivitas. Karena masalah ekonomi, laki-laki kelahiran 1973 ini akhirnya membuka kerjasama pada seluruh pihak.

Seperti diketahui, Fahmi sendiri juga telah menghadapi beragam angin besar finansial dalam kehidupannya. Sebut saja di tahun 2008 hingga 2010 saat dirinya tidak sukses mendapatkan perjanjian shooting dan kudu bekerja sebagai pengemudi pribadi.

Fahmi juga sempat menjual gorengan, hingga bekerja berbareng temannya di sebuah tempat makan pecel lele demi menyambung hidup.

Setelah didiagnosa mengalami pengapuran tulang kaki sehingga tidak bisa beraktivitas berat, Fahmi Bo juga mengandalkan gift live untuk menyambung biaya hidup.

Dari kisah pilu ini, kita pun diingatkan bakal angin besar finansial nan bisa menerjang kita di waktu kapan pun. Berikut adalah langkah nan bisa Anda persiapkan sedini mungkin untuk menghadapi perihal tersebut, seperti disampaikan oleh Financial Expert detikai.com.

Wajib Punya Pemasukan

Bisa dikatakan bahwa sembilan dari 10 masalah finansial nan Anda hadapi bakal selesai ketika Anda mempunyai pemasukan nan cukup. Jika pemasukan Anda saat ini dirasa belum cukup alias aman, maka satu-satunya langkah nan bisa dilakukan adalah dengan mempunyai sumber pemasukan lain.

Di samping itu, krusial juga untuk mengenali besaran pengeluaran rutin Anda setiap bulan. Membiarkan pengeluaran melampaui pemasukan tentu bakal berakibat jelek pada finansial Anda ke depan.

Hati-hati Jeratan Utang

Adanya utang tentu bakal menciptakan pengeluaran pasif nan bakal menjadi beban finansial ke depan. Utang dalam perencanaan finansial pribadi tentu tidak bisa disamakan dengan pembiayaan bisnis.

Ketimbang berutang, lebih baik rencanakan saja pengeluaran besar Anda dalam waktu nan terukur.

Wajib Ada Dana Darurat

Dana darurat bakal sangat berfaedah untuk menghadapi musibah hilangnya penghasilan akibat akibat bisnis, profesi, dan lain sebagainya.

Besarnya biaya darurat tentu kudu disesuaikan lagi dengan kebutuhan finansial orang nan bersangkutan. Makin banyak tanggungan dan makin tinggi akibat profesi, semakin besar pula biaya darurat nan kudu dipersiapkan.

Ingat Punya Asuransi Penyakit Kritis

Asuransi penyakit kritis juga bisa menjadi kebutuhan nan bisa dipenuhi saat asuransi kesehatan sudah dimiliki. Cara kerja asuransi penyakit kritis adalah dengan memberikan santunan berupa duit tunai ketika seseorang terdiagnosa penyakit kritis tersebut.

Dengan adanya asuransi penyakit kritis, duit santunan nan cair bisa dimanfaatkan untuk membiayai hidup tertanggung dan keluarganya saat dirinya tidak dirawat di rumah sakit.

Investasi Buat Masa Depan

Akan tiba masa di mana kita bakal memasuki masa tidak produktif, di mana kita tidak bakal lagi bisa beraktivitas seperti dulu. Mungkin lantaran masalah kesehatan alias lainnya.

Oleh lantaran itu, investasi merupakan perihal nan kudu dilakukan di masa muda agar kita tetap bisa hidup nyaman di masa tua.

Berinvestasi lah saat Anda sudah mempunyai pondasi finansial nan baik, namalain ketika Anda sudah bisa mengatur finansial Anda, mempunyai biaya darurat, dan segala jenis proteksi.

Nah, itu dia pelajaran hidup dari kisah tragis selebritas terkenal nan hidup susah di hari tua. Ingat, menjaga finansial nan sehat itu krusial untuk hidup nan tenang!

(fab/fab)