Jalan Kaki Vs Yoga: Mana Lebih Efektif Atasi Nyeri Punggung Bawah?

Daftar Isi

Jakarta, detikai.com - Yoga dan jalan kaki adalah dua aktivitas berakibat rendah nan memberikan banyak faedah bagi kesehatan. Keduanya sangat baik untuk kebugaran secara menyeluruh, terutama dalam perihal mengencangkan lengan dan kaki, meredakan stres, membakar kalori (dengan alias tanpa penurunan berat badan), serta membentuk pola pikir nan lebih positif.

Dikutip dari Times of India, Yoga membantu meningkatkan fleksibilitas, kekuatan otot, keseimbangan, dan ketenangan mental. Sementara itu, jalan kaki berfaedah untuk kesehatan jantung, membakar kalori, serta meningkatkan suasana hati. Jalan kaki juga merupakan salah satu langkah termudah untuk tetap aktif.

Manfaat Yoga

Yoga meregangkan otot dan persendian, sehingga tubuh menjadi lebih fleksibel. Banyak pose yoga nan membangun kekuatan otot, terutama di bagian inti tubuh dan lengan. Yoga juga meningkatkan keseimbangan dan koordinasi, nan sangat krusial seiring bertambahnya usia. Melakukan yoga secara rutin membantu memperbaiki postur tubuh dan mengurangi nyeri punggung.

Manfaat Jalan Kaki

Jalan kaki sangat baik untuk memperkuat jantung dan paru-paru. Aktivitas ini membakar kalori dan membantu menjaga berat badan tetap ideal. Jalan kaki juga mendukung kepadatan tulang nan kuat dan mengurangi akibat osteoporosis, sekaligus meningkatkan kebugaran dan daya tahan tubuh. Selain itu, lantaran dilakukan dengan beranjak tempat, jalan kaki sebaiknya dilakukan di lingkungan terbuka dan hijau.

Manfaat Mental

Latihan pernapasan dan meditasi dalam yoga membantu mengurangi stres dan kecemasan. Banyak orang merasa tidur lebih nyenyak setelah melakukan yoga. Di sisi lain, jalan kaki memicu pelepasan unsur kimia endorfin nan memberikan emosi bahagia. Berjalan kaki, terutama di alam terbuka, dapat membantu menjernihkan pikiran dan meredakan stres.

Berjalan vs. Yoga: Mana nan Membantu Mengatasi Nyeri Punggung Bawah?

Sebuah studi dalam jurnal Medicine jenis Agustus 2020 membandingkan efektivitas yoga dan jalan kaki dalam mengatasi nyeri punggung bawah kronis. Penelitian ini menganalisis 31 uji coba dari 3.193 pasien selama periode 2008-2018.

Hasilnya menunjukkan bahwa yoga lebih efektif dalam jangka pendek, namun manfaatnya condong tidak memperkuat lama. Sebaliknya, jalan kaki memberikan kelegaan nyeri nan memperkuat lebih lama, menjadikannya efektif untuk jangka panjang.

Para peneliti menyarankan untuk menggabungkan kedua metode agar mendapatkan faedah optimal. Memulai program jalan kaki bisa menjadi langkah mudah-cukup dengan sepatu nan nyaman dan melangkah selama 30 menit sehari secara bertahap.

(dag/dag)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Kapan Waktu Terbaik untuk Olahraga Jalan Kaki? Ini Risetnya