ARTICLE AD BOX
Ketegangan antara Israel dan Iran kian memanas dengan tindakan saling serang nan menyasar prasarana daya strategis. Pada Minggu (15/6/2025), Kementerian Perminyakan Iran mengonfirmasi bahwa kilang minyak di Isfahan menjadi sasaran serangan rudal Israel. Serangan ini memicu kekhawatiran bakal terganggunya pasokan bahan bakar domestik Iran. (REUTERS/Majid Asgaripour)
Meski diserang, pihak Iran menegaskan bahwa kilang tetap beraksi normal. Menurut laporan instansi buletin ISNA, seluruh unit operasional dan departemen kilang berada dalam kondisi stabil. Para pekerja disebut terus menjalankan proses produksi dan pengedaran bahan bakar tanpa gangguan berarti. (REUTERS/Majid Asgaripour)
Serangan ke kilang Isfahan ini merupakan bagian dari gelombang serangan Israel terhadap prasarana daya Iran, termasuk beberapa depot di Teheran. Langkah ini memperlihatkan strategi baru dalam konflik, dengan menyasar sektor daya sebagai titik tekan. (REUTERS/Majid Asgaripour)
Sebagai balasan, Iran menembakkan puluhan rudal ke wilayah Israel, termasuk menargetkan kilang minyak di kota Haifa. Perusahaan Bazan, operator kilang tersebut, melaporkan adanya kerusakan lokal pada jaringan pipa dan jalur transmisi di kompleks mereka. (REUTERS/Majid Asgaripour)
Walau kilang Haifa tetap beroperasi, beberapa akomodasi pendukung terpaksa ditutup sementara. Bazan menyatakan sedang mengevaluasi akibat kerusakan, sementara bumi internasional mengawasi akibat eskalasi ini terhadap stabilitas daya kawasan. (REUTERS/Majid Asgaripour)