Fitur Jadul Hp Android Baru Rilis Di Iphone, Ini Daftarnya

Sedang Trending 1 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Apple baru saja mengumumkan sistem operasi terbarunya, iOS 26 dalam arena tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC).

Bersamaan dengan itu, Apple juga memperkenalkan sejumlah fitur kepintaran buatan (AI) dan pembaruan besar pada tampilan antarmuka (UI) di seluruh lini perangkatnya.

Namun alih-alih menuai pujian penuh, peluncuran ini justru memancing sindiran dari Samsung.

Melalui akun resmi Samsung Mobile US di platform X (dulu Twitter), raksasa teknologi asal Korea Selatan itu menyentil Apple lantaran meluncurkan fitur-fitur nan disebutnya sudah lama datang di perangkat Android, khususnya Samsung Galaxy.

Sindiran pertama ditujukan pada pembaruan UI besar-besaran Apple. Samsung menyindir perubahan ini sebagai sesuatu nan terkesan baru, padahal menurut mereka sudah lama menjadi bagian dari perangkat Galaxy.

Selanjutnya, Samsung juga menyoroti fitur Live Translation, nan baru diumumkan Apple, padahal sudah tersedia di sejumlah perangkat Galaxy sejak beberapa waktu lampau melalui GalaxyAI.

Melalui postingan di X, Samsung dengan gamblang menyatakan "New to live translations? Welcome aboard! We've been translating text and speech in real-time for a while now... #GalaxyAI," nan dalam Bahasa Indonesia bersrti "Baru mengenal terjemahan langsung? Selamat bergabung! Kami telah menerjemahkan teks dan ucapan secara real-time untuk sementara waktu... #GalaxyAI,"

Tak berakhir di situ, fitur AI terbaru untuk Apple Watch juga tak luput dari 'troll' Samsung.

"AI is coming to your watch? Cute. Ours already knows when you're too tired to care 😴 #GalaxyAI," nan artinya " AI datang di arloji Anda? Lucu. Kami sudah tahu kapan Anda terlalu capek untuk peduli 😴 #GalaxyAI,".

Meski saling sindir antara perusahaan teknologi bukanlah perihal baru, kejadian ini tetap menarik perhatian publik.

Apple pun diketahui beberapa kali melakukan perihal serupa, meski biasanya dilakukan saat sesi keynote, bukan melalui media sosial.

Di tengah persaingan pasar smartphone nan sangat kompetitif, saling 'terinspirasi' antar produsen menjadi perihal nan lumrah. Namun tetap saja, persaingan seperti ini menyajikan intermezo tersendiri bagi para fans teknologi.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Serangan Siber Makin Ngeri, Mastercard Perkuat Sistem Keamanan

Next Article Zuckerberg Kritik Keras Apple: Cari Uang Dengan Kuras Dompet Orang

Selengkapnya