Final Liga Champions: Sommer Dijagokan Jadi Penentu Inter Milan Lagi

Jakarta -

Yann Sommer menjadi sosok krusial nan membawa Inter Milan ke final Liga Champions. Ia dijagokan kembali memainkan peran krusial di partai puncak.

Keberhasilan Inter melangkah hingga laga terakhir Liga Champions musim ini tak lepas dari performa apik kiper 36 tahun itu. Misalnya, penyelamatannya atas sepakan lengkung Lamine Yamal pada leg kedua semifinal menjaga kelebihan Inter hingga lolos dengan agregat 7-6.

Catatan statistik memperkuat posisi Sommer. Ia adalah kiper dengan pengamanan terbanyak kedua setelah Thibaut Courtois, dengan 51 saves.

Penjaga gawang asal Swiss itu punya tujuh clean sheet dan kebobolan 11 gol saja dalam 13 pertandingan. Lawannya di final kelak ialah Paris Saint-Germain, juga punya kiper nan tak kalah brilian dalam diri Gianluigi Donnarumma.

Secara angka-angka, Donnarumma tetap belum sebaik Sommer meski ini tak bisa dijadikan patokan tunggal. Kiper asal Italia itu melakukan 37 penyelamatan, kebobolan 14 kali, dan punya lima clean sheet.

Mantan pembimbing Sommer di Borussia Moenchengladbach Lucien Favre percaya Sommer bakal menjadi penentu lagi buat Inter. Secara kualitas perseorangan boleh jadi Donnarumma lebih sip, namun Sommer sudah teruji konsistensi dan pengaruhnya ke pertahanan Inter.

"Saya bakal bilang dia berada di antara tiga kiper top bumi musim ini. Mungkin Donnarumma tetap satu tingkat di atasnya, tapi jika kudu menilai berasas performa musim ini, dan khususnya di Liga Champions, maka saya bakal memilih Sommer," kata Favre.

"Dia sangat menentukan melawan Barcelona dan Bayern Munich. Penyelamatan-penyelamatannya bakal dibutuhkan untuk memenangi trofi, dia itu kayak pemain nomor 10-nya Inter," ujarnya dikutip Football Italia.

(raw/rin)