ARTICLE AD BOX
KILAS INTERNASIONAL
detikai.com
Selasa, 11 Mar 2025 06:40 WIB

Jakarta, detikai.com --
Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte jadi buronan polisi internasional (Interpol) dan Manila.
Kabar lainnya adalah wilayah Bahia Blanca, Argentina, diterjang banjir bandang lantaran hujkan deras menyebabkan 10 orang tewas dan lebih dari 1.000 penduduk mengungsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut buletin 24 jam terakhir nan terangkum dalam Kilas Internasional:
Kenapa Eks Presiden Rodrigo Duterte Jadi Buronan Interpol & Filipina?
Pemerintah Filipina disebut tengah menyiapkan sedikitnya 7.000 abdi negara kepolisian untuk menangkap mantan Presiden Rodrigo Duterte.
Dilaporkan The Manila Times, seorang sumber anonim mengatakan pemerintah Filipina saat ini sedang menyiapkan rencana penangkapan Duterte sebagai corak tindak lanjut red notice dari kepolisian internasional.
Red notice adalah permintaan kepada penegak norma di seluruh bumi untuk mencari dan menangkap sementara seseorang nan bakal diadili.
Zelensky Tiba di Arab Saudi Jelang Perundingan Ukraina dengan AS
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tiba di Arab Saudi, Senin (10/3). Kedatangan Zelensky ini persis satu hari sebelum perundingan Ukraina dan Amerika Serikat (AS) soal bentrok dengan Rusia.
Dilansir Reuters, Zelensky diperkirakan bakal berjumpa dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Adapun Saudi merupakan mediator sejak awal invasi Rusia ke Ukraina. Saudi apalagi jadi perantara pertukaran tahanan dan menjadi tuan rumah perundingan antara Rusia dan AS pada bulan lalu.
Sementara itu, pada Selasa (11/3) ini bakal jadi pertemuan resmi pertama pejabat AS dan Ukraina setelah Zelensky sempat ke Gedung Putih beberapa waktu lalu. Pertemuan itu berhujung gagal, apalagi Zelensky dan Presiden AS Donald Trump sempat cekcok.
Banjir Bandang di Argentina: 1.321 Orang Dievakuasi, 10 Tewas
Banjir akibat hujan deras di Bahia Blanca, Argentina, menyebabkan 10 orang tewas. Selain itu, lebih dari 1.000 orang kudu dievakuasi.
Dilansir AFP, Senin (10/3), rumah warga, jalan raya, hingga rumah sakit terendam banjir. Aliran listrik pun terpaksa dipadamkan sementara.
Menurut laporan, hujan pada Jumat (7/3) lampau turun selama delapan jam tanpa henti. Tentara pun dikerahkan untuk menyelamatkan warga.
(isa/blq/bac)
[Gambas:Video CNN]