Dunia Lain Di Bawah Es Muncul, Arkeolog Temukan Ini

Sedang Trending 3 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Kondisi bumi terus berubah dari waktu ke waktu. Bahkan akibat perubahan suasana peneliti sukses menemukan "Dunia Lain" di bawah es nan meleleh akibat naiknya temperatur.

Arkeolog menemukan bukti kehidupan manusia selama beratus-ratus tahun lalu. Salah satunya adalah penemuan jasad manusia nan terawetkan selama ribuan tahun alias dikenal sebagai Otzi nan ditemukan di pegunungan Alpen pada 1991.

Material-material peralatan di sekitar Otzi bisa langsung diteliti lantaran pengawetan nan dilakukan.

Sebab tanpa diawetkan, material organik nan pernah hidup bakal segera membusuk. Material itu termasuk serat tanaman, kayu, dan kulit.

Penemuan itu membawa para intelektual pada abad Neolitikum di Pegunungan Alpen. Ini meluncurkan bagian nan disebut arkeologi bongkahan es.

Selain itu, para arkeolog juga menemukan jejak manusia nan terkubur ribuan tahun lampau dari penelitian bongkahan es dan material nan digali di Eropa, Amerika Utara, dan Asia.

Misalnya temuan bukti manusia nan berburu dan menggembalakan rusa kutub sejak 6.000 tahun lalu. Penemuan berasal dari terowongan sepanjang 70 meter nan diukir di lapisan es Juvfonne di Norwegia, dikutip dari Nature, Rabu (22/2/2024).

Banyak artefak antik nan akhirnya terlihat lantaran lapisan es nan mencair. Isinya adalah mengenai perburuan hewan besar.

Temuan lain adalah di Pegunungan Rocky tahun 2007. Arkeolog, Craig Lee menemukan artefak lapisan es tertua nan pernah ditemukan, ialah sebuah perangkat untuk melempar anak panah alias lembing. Bagian poros depannya terbuat dari pohon muda kulit birch dan berasal dari 10.300 tahun berasas penanggalan karbon.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Jurus FORDIGI Dorong Transformasi BUMN & Perkuat Keamanan Data

Next Article Tanda Kiamat Muncul di Mana-mana, Termasuk Jakarta

Selengkapnya