Dulu Dokter Kini Jadi Ratu Judi Dunia, Kok Bisa?

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Tahukah Anda bahwa ada kisah seorang master nan merubah karirnya menjadi pengusaha perjudian? Ya, kisah ini nyata dan dialami oleh seorang master berjulukan Miriam Adelson.

Tak tanggung-tanggung, upaya gambling dibangunnya hingga besar dan menghasilkan kekayaan kekayaan hingga mencapai US$30,6 miliar alias setara Rp500,4 triliun, menurut laporan Forbes.


Namun bukan tanpa karena konglomerat ini mengganti karirnya. Sejatinya, karir Andelson di bumi gambling tak dirintis dari nol karena dia mewarisi kekayaan triliunan dari mendiang suaminya nan wafat pada 2021 silam.

Suaminya adalah Sheldon Adelson, triliuner dan mantan CEO perusahaan kasino di Las Vegas Sands. Berkat mendapat 'durian runtuh', Miriam Adelson menempati urutan ke-53 orang terkaya bumi menurut Forbes.

Miriam Adelson merupakan master lulusan Sackler Medical School, Tel Aviv University. Tak hanya itu, dia juga memanfaatkan keilmuannya untuk berbisnis.

Mengutip Times of Israel, dia berbareng suaminya mendirikan klinik Sheldon G. Adelson. Klinik ini bermaksud untuk menangani orang-orang kecanduan sesuatu, baik itu kecanduan pertaruhan alias internet.

Andelson nan mahir narkotika memanfaatkan Opioid, ialah unsur narkotika, untuk menghilangkan rasa kecanduan pada seseorang. Alhasil, dengan mempunyai upaya dan warisan suaminya, Adelson masuk ke dalam daftar salah satu wanita terkaya di dunia.

Sekarang, wanita berumur 78 tahun ini sedang menikmati duit dari kerajaan judi. Menurut Forbes, dia diketahui mempunyai lebih dari separuh kerajaan gambling nan terdaftar di Bursa Efek New York, serta mempunyai beberapa kasino di Singapura dan Makau.

Kekayaan tersebut pada akhirnya membikin daya tarik pada diri Adelson meningkat. Salah satu nan tertarik adalah pebisnis dan Presiden Amerika Serikat ke-45, Donald Trump.

Adelson diketahui menjadi penyumbang biaya untuk Donald Trump selama masa kampanye di tahun 2016 dan 2020 hingga sukses menjadi presiden. Tak hanya itu, Adelson juga menjadi penyumbang biaya utama untuk tujuan politik konservatif di Amerika Serikat, khususnya Partai Republik.

Total nan dikeluarkan Adelson mencapai lebih dari US$ 218 juta alias Rp 3 triliun dan menjadikannya sebagai pendonor paling banyak untuk sebuah partai politik di AS.

Tak hanya untuk AS, Adelson juga mengalirkan uangnya untuk kepentingan Israel dan Yahudi. Untuk tanah kelahirannya itu dia menjadi donor terhadap publikasi surat berita Israel, Hayom, dan mendukung aktivitas filantropis di Negara Yahudi tersebut.


(tps/tps)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Racikan Investasi MI Saat Trump Bikin Rusuh & Dana Asing Kabur

Next Article Sosok Ratu Judi Asal Israel nan Hadiri Pelantikan Donald Trump

Selengkapnya