Dpr Setujui Ruu Tni Dibawa Ke Paripurna

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Selasa, 18 Mar 2025 15:41 WIB

Sebanyak delapan alias seluruh fraksi di DPR menyetujui RUU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dibawa ke Paripurna untuk disahkan menjadi undang-undang. Pimpinan DPR berbareng Komisi I menggelar konpers mengenai RUU TNI, Senin, 17 Maret 2025. (detikai.com/Arif Bimaputra).

Jakarta, detikai.com --

Sebanyak delapan alias seluruh fraksi di DPR menyetujui RUU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI dibawa ke Paripurna untuk disahkan menjadi undang-undang.

Keputusan digelar dalam rapat pleno pengambilan keputusan tingkat Panitia Kerja (Panja) RUU TNI di kompleks parlemen, Selasa (18/3).

"Ibu bapak semua ahli bicara fraksi telah menyampaikan. Semua menyatakan persetujuannya dengan beragam catatan. Selanjutnya saya minta persetujuan apakah RUU TNI untuk selanjutnya dibawa ke pembicaraan tingkat dua dalam rapat paripurna DPR untuk disetujui menjadi undang-undang?" Kata Ketua Panja RUU TNI Utut Adianto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setuju," ujar peserta rapat kompak.

Rapat dimulai dengan pandangan mini oleh delapan fraksi Panja RUU TNI. Mulai dari PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, PAN, dan PPP. Seluruh fraksi persis tak ada nan menyatakan penolakan terhadap rancangan RUU tersebut.

Beberapa fraksi hanya memberikan sejumlah catatan. Fraksi PDIP misalnya, meminta agar RUU TNI bisa membangun kerja sama nan solid antara TNI dengan masyarakat.

"Kedua, RUU TNI memberikan kepastian norma dalam penugasan prajurit di ranah sipil. Hal ini bermaksud untuk memberikan landasan nan jelas bagi prajurit nan bekerja di luar pertahanan," kata personil Panja RUU TNI dari PDIP, TB Hasanuddin.

Rapat pengambilan keputusan tingkat satu itu digelar di tengah tindakan unjuk rasa oleh organisasi mahasiswa di depan kompleks parlemen. Dalam aksinya, mahasiswa mengkritik sejumlah pasal dalam RUU TNI.

"Buru-buru banget revisi UU TNI, lagi perang sama siapa selain ngelawan rakyat," demikian tertulis dalam salah satu spanduk tindakan tersebut.

Beberapa saat sebelum rapat pengambilan keputusan, DPR juga baru saja menerima audiensi dengan golongan masyarakat sipil mengenai RUU tersebut. Rapat audiensi dipimpin langsung Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad.

"Insya Allah saya pikir ada titik temu. Dan kita bakal lakukan ini tidak hanya kali ini, untuk kemudian setiap pembahasan-pembahasan revisi undang-undang," kata Dasco usai pertemuan.

Usai disahkan di tingkat satu, RUU TNI selanjutnya bakal dibawa ke Paripurna terdekat untuk disahkan menjadi undang-undang. Jadwal Paripurna terdekat bakal digelar berbarengan dengan Paripurna penutupan masa reses menjelang Lebaran Kamis (20/3).

(thr/ugo)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya