Dedi Mulyadi Mau Hidupkan Lagi Jalur Ka Di Jabar, Kemenhub Buka Suara

Jakarta -

Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal merespons rencana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengaktifkan kembali alias mereaktivasi sejumlah jalur kereta. Risal mengatakan, pihaknya siap berperan-serta dalam rencana tersebut.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat bakal menganggarkan Rp 20 triliun untuk mereaktivasi jalur kereta nan sekarang tak digunakan. Setidaknya ada lima jalur nan bakal dikerjakan,yakni Banjar-Cijulang, Cibatu-Garut-Cikajang, Rancaekek-Tanjungsari, Cipatat-Padalarang dan Cikudapateuh (Bandung)-Ciwidey.

"Kemarin Pak Gubernur Jawa Barat sudah woro-woro, kami siapkan anggaran Rp 20 triliun, kita lakukan reaktivasi-reaktivasi. Kita terima tantangan itu," ujarnya di Stasiun Jakarta Kota, Jakarta Barat, Selasa (22/4/2025).

Risal mengatakan, kereta nan bakal beraksi di sana adalah kereta listrik alias KRL. Untuk pendalaman rencana reaktivasi jalur kereta, termasuk pembagian tugas, Kemenhub bakal berbincang dengan Pemprov Jabar.

"Kalo listrik KRL berarti. (Pembagian tugas) kelak kita bahas," imbuhnya.

Selain itu, Kemenhub juga berencana memperpanjang jalur KRL hingga ke pelabuhan Merak. Usulan perpanjangan jalur KRL untuk rute itu muncul lantaran saat ini pengguna KA Commuter Line Lokal Merak relatif tinggi.

"Dan termasuk juga nan ke arah Merak, jika dimungkinkan Merak dengan reaktivasi kita perpanjang KRL, itu bakal lebih mengembangkan kita," tutupnya.

(ily/ara)