Cara Membuat Video Ai Sinematik Dari Teks Pakai Google Veo 3

Sedang Trending 1 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Google baru saja merilis model AI Veo 3. Penerus Veo 2 mengalami peningkatan signifikan, termasuk keahlian membikin video hanya dengan perintah teks.

"Veo 3 unggul dari teks dan gambar nan membikin fisika bumi nyata dan sinkronisasi bibir nan akurat," kata wakil presiden Google DeepMind, Eli Colins dikutip dari CNBC Internasional, Selasa (3/6/2025).

Dalam laman resmi DeepMind dijelaskan Veo 3 merupakan pembuatan video nan dirancang untuk memberdayakan kreator movie dan storyteller. Selain itu pengguna dapat menambahkan pengaruh bunyi hingga perbincangan dalam konten nan dibuat.

Google juga menjanjikan peningkatan pada prompt. Jadi tindakan dan segmen nan dihasilkan bakal lebih akurat.

Dalam pengumuman akhir Mei lalu, Google mengatakan Veo 3 bakal bisa diakses melalui paket Google AI Ultra pada 73 negara. Penggunaannya juga dijanjikan bakal tersedia ke lebih banyak negara nantinya.

Karena Veo 3 belum tersedia untuk wilayah RI, pengguna di Indonesia bisa mencoba menggunakan VPN untuk mengakses fitur ini.

Selain itu, pengguna Google AI Pro juga mendapatkan akses terbatas ke Veo 3 di Flow. Sementara itu 10 paket disiapkan diujicobakan dan pengguna Pro mempunyai akses Veo 3 pada aplikasi Gemini.

Berikut langkah menggunakan Veo 3 di beragam platform:

Gemini

1. Buka laman Gemini di browser
2. Pilih Video
3. Masukkan perintah teks pada kolom prompt sesuai dengan nan diinginkan dan buat sedetail mungkin
4. Klik Kirim, berikutnya video bakal dihasilkan berasas prompt nan dibuat sebelumnya

Flow

1. Buka laman Flow
2. Tekan tombol Create with Flow
3. Klik New Project
4. Klik 'text to video' dan tekan ikon penggaturan serta pilih 'highest quality (experimental audio) Veo 3'
5. Masukkan perintah nan diinginkan dengan sejelas mungkin
6. Klik Kirim dan video bakal dibuat berasas prompt sebelumnya


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kendala RI Bikin Gim Lokal Makin Maju & Jadi Pilar Ekonomi Baru

Next Article Adu Canggih AI China vs Amerika: Deepseek & Qwen vs Chatgpt & Gemini

Selengkapnya