Anggota Dprd Dorong Pramono Anung-rano Karno Segera Tangani Isu Struktural Di Jakarta

Sedang Trending 1 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - DPRD DKI Jakarta mendorong pemerintah provinsi segera menangani beragam isu struktural. Di antaranya mengenai kemiskinan dan ketimpangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) antarwilayah.

Hal itu seperti disampaikan Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo. Ia menilai, kualitas sumber daya manusia (SDM) nan direpresentasikan melalui IPM dapat berpengaruh pada kemiskinan. Rendahnya IPM dapat mengakibatkan produktivitas kerja menjadi rendah.

"Kondisi demikian berakibat pada pendapatan masyarakat. Pendapatan nan diperoleh masyarakat menjadi rendah. Saya berambisi Pemprov tak hanya konsentrasi pada program populis jangka pendek," ujar laki-laki nan berkawan disapa Rio itu, dikutip detikai.com dari laman resmi DPRD Jakarta www.dprd-dkijakartaprov.go.id, Selasa (3/6/2025).

Akan tetapi, sambung dia, Pemprov DKI Jakarta bisa mulai membangun fondasi kebijakan berkepanjangan berbasis info dan keadilan sosial.

Rio mengapreasiasi Program 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno.

"Hanya saja, Pemprov DKI perlu mempercepat agar faedah seluruh program dapat segera dirasakan masyarakat. Terdapat banyak penerapan dari beragam program nan belum tuntas. Seperti upaya penyelesaian Kampung Bayam dan KJP plus," ucap dia.

"Saya mengapresiasi niat baik Pemprov dalam menangani isu-isu sosial. Seperti Kampung Bayam dan KJP terputus sebanyak 777.622, serta pemutihan ijazah. Ini langkah pro rakyat," sambung Rio.

Selain itu, lanjut dia, krusial bagi Pemprov DKI Jakarta menjaga daya beli masyarakat. Meskipun tingkat inflasi Jakarta saat ini lebih baik dibandingkan tingkat inflasi nasional.

Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Brando Susanto meninggal bumi di aktivitas halalbihalal DPD PDIP DKI Jakarta. Brando meninggal setelah terjatuh dan tidak sadarkan diri saat memberi sambutan dalam aktivitas tersebut.

Selengkapnya