Ambisi Besar Bos Bri, Mau Bawa Laba Bbri Terbesar Di Asia Tenggara

Jakarta, detikai.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menargetkan untuk menjadi lembaga finansial dengan perolehan untung terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara pada 2030.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama baru BRI, Hery Gunardi dalam unggahan pribadi di Instagram-nya. Ia mengatakan bank pelat merah itu kudu lincah dan inovatif, dalam mewujudkan visi tersebut.

"BRI sebagai Bank Terbesar di Indonesia bakal Agile dan Inovatif serta terus beralih bentuk menjadi BUMN/Lembaga Keuangan dengan keuntungan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara di tahun 2030 nanti. Bismillah," ujar Hery dalam unggahan IG pribadinya, Rabu (16/4/2025).

Dalam unggahan itu, Hery dan para dewan baru BRI sedang menghadiri malam perkenalan dengan pengurus purna tugas dari masa ke masa. Nampak dalam unggahan tersebut mantan Dirut BRI, Sunarso dan eks dewan lainnya.

Untuk diketahui, BRI mencatatkan untung bersih tertinggi di antara bank-bank BUMN, meskipun pertumbuhannya relatif stagnan dibandingkan tahun sebelumnya. Laba BRI tercatat sebesar Rp 60,64 triliun, tumbuh 0,36% pada tahun 2024.

Adapun bank besar nan berasal dari Singapura tercatat tetap mendominasi bank dengan perolehan untung terbesar se-Asia Tenggara sepanjang 2024.

Melansir Reuters, urutan pertama adalah DBS Group nan berasal dari Singapura dengan perolehan untung bersih Rp 139,08 triliun (setelah disesuaikan dengan rupiah) pada 2024.

Kemudian OCBC Bank nan kami proyeksikan bakal mencetak untung sepanjang tahun lampau sebanyak Rp 93,21 triliun.

Lalu diikuti posisi ketiga UOB Bank nan juga berasal dari Singapura dengan raihan untung bersih 2024 sebanyak Rp 73,2 triliun.

Urutan empat sampai enam ditempati oleh bank raksasa Tanah Air, secara berurutan ada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

(mkh/mkh)

Next Article Tidak Ditemukan Serangan Ransomware Terhadap Sistem Perbankan BRI