Aliansi Buruh Gelar Aksi Di Depan Gedung Dpr Saat May Day Hari Ini

Sedang Trending 23 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com --

Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (GEBRAK) bakal menggelar aksi May Day di depan Gedung DPR RI pada hari ini, Kamis (1/4).

"Bersama ini kami Presidium Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat menyampaikan bahwa kami bakal melakukan tindakan mayday nasional secara terpusat di Gedung DPR RI," tulis aliansi tersebut dalam sebuah undangan nan diterima CNNIndonesia.com.

Aksi May Day sendiri semula bakal dilakukan di area Sudirman-Thamrin dengan long march dimulai dari area Dukuh Atas hingga Istana Negara. Namun, letak tindakan diubah lantaran beberapa alasan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi di depan Gedung DPR bakal dimulai pada pukul 10.00 WIB. Titik kumpul sendiri berada di Senayan Park sebelum massa bergerak ke depan Gedung DPR.

Lebih dari 10 ribu massa diperkirakan bakal turun mengikuti tindakan tersebut, mulai dari Serikat Buruh, Serikat Petani, Serikat Nelayan, Organisasi Mahasiswa, Organisasi Perempuan, Organisasi Lingkungan, Organisasi Masyarakat Adat, Organisasi Rakyat Miskin Perkotaan, Organisasi Bantuan Hukum/HAM, Organisasi, Organisasi Jurnalis, Organisasi Tenaga Medis/Kesehatan, Organisasi Kesenian, Jaringan Kaum Muda, hingga Jaringan Kelompok Masyarakat Sipil lainnya.

Aksi May Day 2025 ini disebtu bakal terkonsolidasi secara serentak dengan tindakan di beberapa wilayah seperti Yogyakarta, Semarang, Surabaya, malang, Bali, Bima, Palembang, Lampung, Medan, Riau, Pontianak, Balikpapan, Samarinda, Berau, Bulungan Kaltara, Banjarmasin, Makasar, Gorontalo, Morowali, Palu, Maluku Utara, Papua dan wilayah lainnya.

Aksi May Day 2025 ini bakal membawa tema besar "Kapitalisme, Oligarki, dan Militerisme Musuh Kelas Pekerja."

Berikut beberapa tuntutan nan bakal dibawa aliansi GEBRAK dalam tindakan Kamis (1/5).

1. Cabut UU Cipta Kerja beserta PP turunannya, Lawan angin besar PHK, sahkan RUU Ketenagakerjaan Pro Buruh, dan berikan kepastian dan agunan kerja nan layak bagi kaum buruh;

2. Sahkan RUU PRT sekarang juga, Berikan Jaminan norma bagi pekerja rumah tangga, Hapuskan hubungan kemitraan, pengakuan status pekerja bagi pengemudi ojol, taksi online dan kurir, jamin dan lindungi pekerja medis dan kesehatan, pekerja perikanan, dan kelautan, pekerja perkebunan dan pertanian, pertambangan dan pekerja migrant.

3. Hentikan penggusuran pemukiman dan tanah-tanah rakyat, Jalankan reforma agraria sejati: berikan tanah dan teknologi pertanian bagi petani kecil;

4. Hentikan Proyek-Proyek PSN nan melakukan pengrusakan terhadap lingkungan, Sahkan RUU Masyarakat demi keberlangsungan hidup dan kesejahteraan Masyarakat Adat di seluruh penjuru negeri;

5. Cabut UU TNI, Tolak Militer Masuk Kampus, Pabrik dan Desa, Tolak Militer Campur Tangan Urusan Sipil, Kembalikan Militer Ke Barak.

Dalam sebuah unggahan di IG pada Rabu (30/4), Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), salah satu organisasi bagian dari aliansi GEBRAK, membagikan beberapa poster tuntutan nan bakal dibawa pada tindakan hari ini, seperti "Hentikan Badai PHK", "Cabut Omnibuslaw.

Undang-undang Omnibuslaw Cipta Kerja No. 6/2023"; Berikan Jaminan Kepastian Kerja; Hapus Sistem Kerja Kontrak, Outsourcing dan Kemitraan Palsu Bagi Driver Online Ojol."

(lom/wiw)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya