Ahy Dan Wamen Bumn Cek Arus Mudik Di Stasiun Pasar Senen

Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengecek arus mudik penumpang di Posko Mudik Stasiun Pasar Senen, Jumat (28/4).

AHY tiba di Stasiun Pasar Senen pukul 10.44 WIB dan disambut oleh Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) alias KAI, Didiek Hartantyo. Setibanya di stasiun, dia langsung menuju Posko Pelayanan Lebaran 2025.

Tak lama kemudian, dia mengecek sejumlah akomodasi nan ada di stasiun, mulai dari akomodasi eskalator dan akomodasi face recognition nan baru dioperasikan pada tahun lalu. Setelahnya, dia berinteraksi dengan sejumlah penumpang di dalam gerbong kereta Gaya Baru Malam Selatan dengan tujuan akhir Stasiun Surabaya Gubeng.

"Ini pada mau ke mana mas?" tanya AHY kepada salah satu penumpang.

"Surabaya Gubeng pak," kata penumpang tersebut.

"Semoga lancar ya," lanjut AHY.

Pada momen ini, dia juga bertindak menjadi ahli pandu. Juru pandu merupakan orang nan memberikan sinyal kepada masinis kereta api.

Sementara itu, berasas info KAI hingga 28 Maret 2025, jumlah tiket nan sudah terjual mencapai 3.193.412 tiket alias sekitar 70% dari total kapabilitas nan disediakan. Total kapabilitas hingga 4.591.510 tempat duduk untuk perjalanan periode 21 Maret-11 April 2025.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh nan telah terjual mencapai 2.891.060 dengan tingkat okupansi 84%, sedangkan tiket KA Lokal terjual sebanyak 302.352 tiket alias 26% dari kapabilitas nan tersedia.

"Hingga 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 3.193.412 tiket telah terjual, alias sekitar 70% dari total kapabilitas nan disediakan," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (28/3/2025).

Anne menyampaikan, sejak dimulainya periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 27 Maret 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 1.230.272 penumpang di seluruh wilayah operasionalnya, baik di Pulau Jawa maupun Sumatera.

"Stasiun-stasiun utama dengan volume keberangkatan tertinggi meliputi Stasiun Pasar Senen, Gambir, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Yogyakarta, Semarang Poncol, Bandung, Kiaracondong, Bekasi, dan Lempuyangan," katanya.

(ara/ara)