2 Rangkaian Krl Impor Dari China Kembali Mendarat Di Ri

Sedang Trending 17 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Dua rangkaian kereta rel listrik (KRL) impor dari China kembali masuk ke Indonesia. Ini merupakan kereta api produksi China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC).

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, mengungkapkan dua trainset KRL ini merupakan bagian dari perjanjian pengadaan sarana KRL baru produksi CRRC. Sebelumnya sudah ada tiga rangkaian produksi China nan masuk ke Indonesia lebih dahulu.

"Dua rangkaian KRL baru ini merupakan bagian dari delapan rangkaian KRL dari perjanjian pengadaan sarana KRL baru gelombang kedua, nan sebelumnya pada perjanjian pengadaan pertama sebanyak tiga trainset," kata Joni dalam keterangannya, Senin (28/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Joni menambahkan KAI Commuter secara total memesan sarana KRL baru sebanyak 27 trainset alias dengan total sebanyak 324 unit kereta. Total pemesanan sarana KRL baru oleh KAI Commuter tersebut terdiri dari 16 trainset dari PT INKA (Persero) dan sebanyak 11 trainset KRL pemesanan dari CRRC.

"Kedatangan sarana KRL baru ini merupakan salah satu upaya KAI Commuter dalam mengoptimalkan jasa kepada masyarakat, khususnya pengguna Commuter Line Jabodetabek. Selain itu, juga sebagai salah satu komitmen KAI Commuter dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan pengguna Commuter Line," lanjut Joni.

Saat ini, sarana-sarana KRL baru nan telah datang sedang dalam pengecekan awal secara menyeluruh sebelum dilakukan asesmen internal oleh KAI Commuter.

Selanjutnya bakal dilakukan uji bergerak di lintas Jabodetabek sesuai dengan Permenhub Nomor PM 49 Tahun 2023 tentang Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.

Ke depannya, seluruh sarana KRL baru tersebut bakal digunakan sebagai pengganti sarana KRL milik KAI Commuter nan bakal memasuki masa konservasi. Sebagai catatan, saat ini rata-rata volume pengguna Commuter Line Jabodetabek mencapai lebih dari 1 juta orang setiap hari kerja.

(acd/acd)

Selengkapnya