2 Jemaah Haji Asal Jatim Meninggal Di Pesawat Perjalanan Pulang Ke Ri

Sedang Trending 14 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Jumat, 20 Jun 2025 19:01 WIB

Dua jemaah haji asal Jawa Timur meninggal di pesawat saat dalam perjalanan pulang ke Indonesia. Ilustrasi. Jemaah haji meninggal di pesawat saat perjalanan pulang ke RI. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Surabaya, detikai.com --

Dua jemaah haji asal Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur (Jatim) dilaporkan meninggal bumi di dalam pesawat saat perjalanan pulang ke tanah air, Jumat (20/6).

Dua jemaah haji itu berjulukan Mukatin Wakimin (68) dan Salimah Deman (88) penduduk Kecamatan Burneh, Bangkalan, Madura.

Plh Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya Sugiyo mengatakan, saat berada di perjalanan di dalam pesawat, Mutakin disebut tak sadarkan diri lantaran diduga mengalami hipertensi dan tidak sadarkan diri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jemaah nan berumur 68 tersebut hipertensi, tidak sadarkan diri dan meninggal di pesawat," kata Sugiyo.

Sedangkan Salimah nan duduk di sebelahnya Mukatin, diduga mengalami syok dan lenyap kesadaran kemudian dinyatakan meninggal dunia.

"Kemudian nan duduk di sebelahnya itu syok, itu nan kemudian juga meninggal dunia. Itu nan info nan kami terima dari laporan bagian data," ujarnya.

Kemudian begitu pesawat tiba di Bandara Internasional Juanda, kedua jemaah itu dievakuasi menggunakan ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Haji Sukolilo Surabaya.

"Setelah mendarat di Bandara Juanda, kemudian dibawa menuju Rumah Sakit Haji Surabaya, di sana kemudian melalui sistem rumah sakit, kemudian dipulangkan ke Bangkalan dan info terakhir sudah dimakamkan" ungkapnya.

Sugiyo mengatakan bagi jemaah haji nan meninggal di dalam pesawat bakal mendapat asuransi dari pihak maskapai dengan nominal senilai sekitar Rp125 juta.

"Proses untuk mendapatkan asuransinya bakal diurus oleh mahir warisnya, dibantu Kementerian Agama Kabupaten/Kota. Kalau di pesawat itu kurang lebih 125 juta," pungkasnya. 

(frd/dal)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya