ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com --
Pangeran William disebut bakal segera mencabut gelar nan Mulia alias His/Her Royal Highness untuk Harry dan Meghan Markle begitu sudah naik takhta menjadi raja penguasa Kerajaan Inggris menggantikan Raja Charles III.
Sejumlah sumber mengatakan perihal tersebut kepada The Daily Beasts seperti nan dilaporkan pada Selasa (29/4). Rencana itu muncul lantaran kemarahan Pangeran William akibat tingkah Meghan Markle.
Markle pada 12 April 2025 mengunggah foto di IG miliknya. Foto itu menunjukkan dia dan Harry menerima bingkisan dari Wakil Perdana Menteri Pertama Ukraina nan menyebut Meghan dalam surat dengan gelar "HRH".
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya itu, pembawa aktivitas siniar Jamie Kern Lima memamerkan bingkisan nan dia terima dari Meghan Markle dengan kartu ucapan bertuliskan "dengan hormat dari HRH The Duchess of Sussex".
"Charles mungkin senang-senang saja memandang itu, tetapi William tidak begitu. William sakit hati dan membenci Harry dan Meghan dengan segenap jiwanya," kata sumber The Daily Beasts.
"William percaya mereka telah mengingkari semua nan diperjuangkan family dan pendapat bahwa mereka menggunakan status kerajaan mereka dalam kartu ucapan bakal membuatnya marah," lanjut sumber itu.
Meski terkesan hanyalah kata sapaan, penggunaan HRH sejatinya tidak bisa sembarangan. Menurut ketentuan, penggunaan HRH yang termasuk gelar hanya boleh digunakan oleh mereka nan tetap berstatus sebagai personil family Kerajaan Inggris nan aktif.
Sementara itu, Meghan Markle dan Harry memutuskan mundur sebagai personil senior family Kerajaan Inggris pada 2020 untuk mengejar angan mereka bekerja berdikari di luar istana.
Dengan tingkah teranyar Meghan Markle, sumber mengatakan kepada The Daily Beasts bahwa pasangan kontroversial tersebut melanggar Perjanjian Sandringham nan mereka buat dengan pihak family Kerajaan Inggris pada 2020.
Perjanjian tersebut berisikan bahwa mereka sepakat untuk tidak menggunakan gelar HRH sama sekali, kapan pun, dalam kapabilitas apa pun. Hal itu dikuatkan dari pernyataan Kerajaan kala itu.
"Keluarga Sussex tidak bakal menggunakan gelar HRH mereka lantaran mereka bukan lagi personil Keluarga Kerajaan nan bekerja." kata pihak Istana kala itu.
[Gambas:Video CNN]
Menyikapi tingkah Meghan Markle, teman-teman Pangeran William menduga tindakan itu sengaja dilakukan istri Harry tersebut untuk cek ombak sembari berupaya cuci tangan lantaran penyebutan HRH tidak dibuat langsung olehnya.
Namun untuk ucapan Meghan kepada Jamie Kern Lima, perihal itu sudah membikin marah lingkaran Pangeran William meskipun tindakan tersebut dalam kapabilitas pribadi dan bukan komersial.
"Charles betul-betul kehilangan kendalinya," kata seorang kawan William. "Jelas Harry dan Meghan mempunyai niat untuk membikin tahun-tahun terakhirnya menjadi sengsara, seperti nan ditakutkannya,"
"Meghan menggunakan gelar HRH dan memperlihatkan sungguh lemah dan tidak berdayanya Charles. Meghan tahu dia tidak bakal melakukan apa pun. [Tapi] tidak mungkin Raja William bakal menoleransi ini. Gelar-gelar itu bakal dicabut begitu dia menjadi raja. Suatu langkah bakal ditemukan." kata sumber itu.
New York Post menyebut Istana Kensington, Istana Buckingham, dan perwakilan Harry dan Meghan tidak segera menanggapi permintaan tanggapan atas buletin tersebut.
(end)