ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com --
Puluhan pendukung Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menyerbu pengadilan Seoul pada Minggu (19/1) setelah keputusan perpanjangan penahanan Yoon hingga 20 hari.
Massa menembakkan perangkat pemadam kebakaran ke arah barisan polisi nan berjaga di pintu masuk.
Mereka kemudian menyerbu, memecahkan jendela, dan melemparkan beragam barang ke arah polisi.
Awal pekan ini, Yoon ditangkap oleh interogator atas tuduhan pemberontakan mengenai deklarasi darurat militer pada 3 Desember lalu.