ARTICLE AD BOX
detikai.com
Selasa, 22 Apr 2025 13:01 WIB

Jakarta, detikai.com --
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan bakal menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Roma, Italia. Ibu Negara Melania Trump juga ikut serta.
Trump menyampaikan pengumuman itu dalam unggahan di media sosial buatannya, Truth Social pada Senin (21/4).
"Melania dan saya bakal menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Kami tak sabar berada di sana," tulis Trump.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paus Fransiskus meninggal pada Senin pagi waktu Vatikan dalam usia 88 tahun. Prosesi pemakaman biasanya digelar di Lapangan Santo Petrus empat hingga enam hari usai meninggal.
Paus pernah mengatakan mau dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma, Italia dengan peti meninggal nan sederhana.
Kepergian Paus Fransiskus menarik perhatian bumi lantaran kesederhanaan dan rekam jejak dia.
Pesan duka serta puja-puji pun mengalir deras untuknya dari organisasi internasional termasuk dari kepala negara asing. Pujian itu salah satunya disampaikan Trump.
"Dia orang nan sangat baik nan mencintai dunia," kata presiden AS itu ke awak media, dikutip CNN.
Trump lampau berujar, "Dan dia terutama mencintai orang-orang nan sedang mengalami masa sulit. Dan ini baik bagi saya."
Trump juga memerintahkan pengibaran bendera separuh tiang untuk menghormati Paus nan wafat.
Kehadiran presiden AS ke pemakaman paus bukan kali pertama. Pada 2005, terakhir kali paus nan sedang menjabat meninggal, presiden saat itu George W Bush juga mengunjungi pemakaman Paus Yohanes Paulus II di Roma.
(isa/tsa/bac)
[Gambas:Video CNN]