ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Sebuah pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SVA5688 nan mengangkut rombongan jemaah haji asal Surabaya melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu 21 Juni 2025. Itulah top 3 news.
Pendaratan dilakukan setelah otoritas penerbangan menerima info mengenai dugaan ancaman bom dalam penerbangan tersebut.
Pesawat Saudi Arabia Airlines tercatat membawa 376 penumpang dan 13 kru. Dari total penumpang, 196 orang merupakan laki-laki dan 180 lainnya perempuan. Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto membenarkan peristiwa tersebut.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono, melaporkan perkembangan terbaru mengenai proses pemindahan Warga Negara Indonesia (WNI) dari area bentrok Iran dan Israel.
Adapun total ada 97 WNI telah dievakuasi dari area bentrok Iran-Israel. Politikus Gerindra itu menjelaskan, evakuasi WNI dilakukan melalui jalur darat dengan waktu tempuh sekitar 16 jam.
Berita terpopuler lainnya di kanal News detikai.com adalah mengenai Menteri Koordinator Pemberdayan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar menegaskan, program prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem menjadi nol persen kudu tercapai di tahun 2026.
Berdasarkan info BPS, Indonesia tetap mencatatkan 1,13 persen alias 3,17 juta masyarakat nan tergolong miskin ekstrem. Menurut laki-laki karib disapa Cak Imin ini, langkah mengatasinya adalah dengan terus bergerak mewujudkan program nasional 'Membangun dari Desa dan dari Bawah'.
Hal ini disampaikan Cak Imin saat meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Lapangan Mini Soccer Wangisagara, Majalaya, Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Berikut deretan buletin terpopuler di kanal News detikai.com sepanjang Sabtu 21 Juni 2025:
Penumpang pesawat Saudia Airlines SV-5726 tujuan Arab Saudi-Jakarta menceritakan detik-detik pendaratan darurat akibat adanya ancaman bom.
1. Saudia Airlines Diancam Lagi, Penumpang Berisi Jemaah Haji Surabaya Mendarat Darurat di Kualanamu
Sebuah pesawat Saudia Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SVA5688 nan mengangkut rombongan jemaah haji asal Surabaya melakukan pendaratan darurat di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu 21 Juni 2025.
Pendaratan dilakukan setelah otoritas penerbangan menerima info mengenai dugaan ancaman peledak dalam penerbangan tersebut.
Pesawat tercatat membawa 376 penumpang dan 13 kru. Dari total penumpang, 196 orang merupakan laki-laki dan 180 lainnya perempuan.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, membenarkan peristiwa tersebut.
Selengkapnya...
2. Menlu Sebut 97 WNI Telah Dievakuasi dari Kawasan Konflik Iran-Israel
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono, melaporkan perkembangan terbaru mengenai proses pemindahan Warga Negara Indonesia (WNI) dari area bentrok Iran dan Israel.
Adapun total ada 97 WNI telah dievakuasi dari area konflik Iran-Israel.
"Per hari ini, 97 orang, nan terdiri dari 93 WNI, kemudian 3 staf kedutaan, dan 1 penduduk negara asing (warga negara Iran nan merupakan pasangan dari WNI) itu sudah. Alhamdulillah, melewati perbatasan Iran-Azerbaijan, dan sekarang sedang beristirahat di Baku," kata Sugiono dalam keterangannya, Sabtu 21 Juni 2025.
Politikus Gerindra itu menjelaskan, pemindahan dilakukan melalui jalur darat dengan waktu tempuh sekitar 16 jam.
Selengkapnya...
3. Cak Imin Pamer 3 Strategi untuk Pengentasan Miskin Ekstrem
Menteri Koordinator Pemberdayan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar menegaskan, program prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem menjadi nol persen kudu tercapai di tahun 2026.
Berdasarkan info BPS, Indonesia tetap mencatatkan 1,13 persen alias 3,17 juta masyarakat nan tergolong miskin ekstrem.
Menurut laki-laki karib disapa Cak Imin ini, langkah mengatasinya adalah dengan terus bergerak mewujudkan program nasional 'Membangun dari Desa dan dari Bawah'.
Hal ini disampaikannya saat meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Lapangan Mini Soccer Wangisagara, Majalaya, Bandung.
"Strategi utama penanggulangan kemiskinan terdiri dari tiga pilar: pertama, mengurangi beban pengeluaran masyarakat; kedua, mendorong peningkatan penghasilan masyarakat; dan ketiga, menekan keberadaan kantong-kantong kemiskinan," kata Cak Imin seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu 21 Juni 2025.
Selengkapnya...