Tni Al Gagalkan Penyelundupan Narkoba 2 Ton Lebih, Menko Polkam: Bentuk Sinergitas

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan mengapresiasi keberhasilan TNI Angkatan Laut (AL) dalam menggagalkan upaya penyelundupan narkotika berjumlah besar melalui jalur laut di wilayah Kepulauan Riau (Kepri). 

Menurut Budi, keberhasilan tersebut mencerminkan komitmen kuat pemerintah dalam perang melawan narkoba nan merupakan ancaman nyata bagi masa depan bangsa dan generasi muda Indonesia.

“Keberhasilan ini merupakan bukti nyata bahwa negara datang dan tidak mentolerir kejahatan narkotika. TNI AL telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjaga perbatasan laut dari ancaman nan membahayakan,” kata Budi kepada awak media, Selasa (20/5/2025).

Sebagai penanggung jawab Desk Koordinasi Pemberantasan Narkoba, Menko Polkam menegaskan keberhasilan TNI AL menjadi corak sinergi terpadu antar-instansi pemerintah, abdi negara penegak hukum, dan masyarakat dalam menanggulangi penyalahgunaan narkoba.

“Pemberantasan narkoba bukanlah tugas satu lembaga alias lembaga saja. Ini adalah tugas berbareng nan memerlukan keterlibatan seluruh komponen masyarakat – mulai dari pemerintah, abdi negara keamanan, lembaga pendidikan, hingga masyarakat itu sendiri,” kata Menko Polkam.

Contoh Kolaborasi Nyata Hadapi Ancaman Narkoba

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ini menekankan, pentingnya penguatan upaya pencegahan, edukasi, dan rehabilitasi bagi para korban penyalahgunaan narkoba, seiring dengan penegakan norma nan tegas dan terukur.

“Langkah TNI AL ini menjadi inspirasi dan standar bagi lembaga lain dalam menjalankan tugas negara. Kegiatan pemusnahan peralatan bukti hari ini adalah bentuk konkret dari komitmen negara dalam memastikan peralatan haram tersebut tidak kembali beredar dan menakut-nakuti masyarakat,” kata Budi.

Dia yakin, jika sinergi terus dibangun maka bukan tidak mungkin Indonesia bisa semakin kuat menangkal masuknya peralatan terlarang seperti narkoba dan unsur rawan lainnya.

"Hari ini adalah contoh kerjasama nyata. Kita optimis bahwa dengan langkah-langkah tegas dan terarah, Indonesia bakal semakin kuat dalam menghadapi ancaman narkotika,” ujar Budi Gunawan memungkasi.

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Narkoba dari Kapal Thailand

Diketahui, Rabu (14/5/2025), Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Karimun (Lanal TBK) sukses menggagalkan penyelundupan narkotika berskala besar nan dilakukan oleh kapal ikan asing berbendera Thailand berjulukan Aungtoetoe 99.

Kapal tersebut membawa total 2.061 kg narkotika, terdiri dari kokain dan  sabu-sabu, nan ditangkap di perairan Selat Durian, Kabupaten Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.

Sebagai tindak lanjut, TNI AL menggelar aktivitas pemusnahan peralatan bukti narkotika pada Selasa (20/5/2025) di Markas Komando Lantamal IV Batam. 

Acara ini dihadiri oleh kementerian/lembaga nan tergabung dalam Desk Koordinasi Pemberantasan Narkoba, nan terdiri dari unsur Kemenko Polkam, TNI, Polri, Bea Cukai Kemenkeu, BNN, BIN, serta Forkopimda Kepulauan Riau. 

Selengkapnya