Tiga Bulan Lagi Emiten Crazy Rich Toto Sugiri (dcii) Mau Stock Split

Jakarta, detikai.com - Emiten teknologi milik "Bill Gates"-nya RI, Otto Toto Sugiri, PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) berencana melakukan pemecahan saham alias stock split. Mengutip keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan DCII Gregorius Nicholas Suharsono mengatakan pihaknya sedang melakukan persiapan dalam rencana ini, dan sudah meminta surat permohonan persetujuan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI).

"Sebagaimana telah dikomunikasikan sebelumnya melalui surat permohonan persetujuan prinsip dalam rangka pemecahan saham pada 19 Februari 2025," kata Gregorius dalam keterbukaan info nan menjawab pertanyaan BEI, dikutip Selasa (25/2/2025).

Ia menjelaskan rencana stock split dipersiapkan berjalan dalam rentang waktu tiga bulan mendatang. Namun demikian, Gregorious menyatakan pengendali maupun pemegang saham utama DCII tidak berencana untuk melakukan tindakan pada kepemilikan sahamnya.

Adapun, keterangan DCII ini menjawab pertanyaan BEI, nan berangkaian dengan melesatnya nilai saham itu. Pada Jumat (21/2/2025) DCII ditutup di posisi Rp 80.650 per saham, melesat 72,51% dalam sepekan terakhir. Saham ini sekarang menjadi nan termahal di BEI.

Karena dianggap mengalami peningkatan nilai saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA), DCII masuk pemantauan BEI pada Jumat lalu. Sehari sebelumnya, pada perdagangan Kamis (20/2/2025), saham DCII diperdagangkan menyentuh pemisah auto rejection atas (ARA).Itu tidak terlepas dari berita DCII hendak melakukan stock split.

(mkh/mkh)