Teman Lama Khawatir Justin Bieber Masuk Aliran Sesat

Jakarta, detikai.com --

Salah satu kawan lama dan kolega Justin Bieber merasa penyanyi tersebut masuk aliran sesat seiring dengan lingkaran pertemanannya terus mengecil.

Seorang sumber mengatakan kepada TMZ bahwa Ryan Good sudah tak lagi berbincang dengan Bieber selama setahun terakhir lantaran cemas dengan pendeta nan diikuti Bieber, Judah Smith.

Ryan Good merupakan kawan lama sekaligus mantan road manager Justin Bieber. Bukan hanya itu, Good juga merupakan salah satu pendiri dan kepala imajinatif merek fesyen milik Bieber, Drew House.

Menurut sumber, Ryan Good dan Justin Bieber berakhir berkomunikasi setelah Good meninggalkan tempat ibadah nan dipimpin oleh Smith, Churchome, di Beverly Hills.

Good disebut merasa organisasi tersebut adalah aliran sesat dan Bieber nan menjadi sangat dekat dengan pendeta 46 tahun tersebut adalah "faktor besar dalam perpisahan mereka."

Bukan hanya itu, Bieber juga memasukkan Smith sebagai personil dewan di Drew House beberapa tahun lampau meski hubungan tegang antara Smith dengan Good.

Sumber juga mengatakan tindakan Bieber tersebut asing lantaran Smith tak mempunyai pengalaman sebagai pengusaha. Good juga disebut cemas dengan mantan sahabatnya itu, terutama setelah perilaku anehnya baru-baru ini.

Page Six menyebut pada 22 April 2025 bahwa mereka sudah menghubungi Churchome dan Ryan Good mengenai berita tersebut, tapi tak mendapatkan respons.

Pada awal April 2025, Justin Bieber mengumumkan dirinya keluar dari Drew House. Ia juga meminta penggemarnya tak lagi mendukung perusahaan tersebut.

"Saya, Justin Bieber, tidak lagi terlibat dalam merek ini," tulisnya di media sosial. "Drew House tidak mewakili saya, keluarga, alias kehidupan saya,"

"Jika kalian berbareng saya, Justin Bieber nan manusiawi, jangan buang-buang duit untuk Drew House." lanjutnya.

Kabar dari Ryan Good ini memperpanjang kekhawatiran sejumlah kawan dan kolega Justin Bieber atas kondisi penyanyi tersebut beberapa waktu terakhir. Mereka menilai kondisi mental Bieber sedang tidak baik-baik saja.

"Melihatnya hancur seperti ini... seperti memandang perwujudan seseorang nan tidak menjalani tujuan hidupnya," kata seorang mantan rekan setim Justin Bieber.

"Dia tersesat," kata kolega Bieber tersebut. "Tak ada nan melindunginya lantaran tak ada seorang pun di sana nan bersedia mengatakan tidak kepadanya. Kau bilang tidak, kau habis,"

Namun Page Six menyebut perwakilan Justin Bieber membantah rumor penyanyi itu sedang dalam kondisi mental nan tak baik-baik saja.

"Ini hanya kegoblokan clickbait berasas 'sumber' nan tidak disebutkan namanya - dan jelas kurang informasi, kecewa lantaran mereka tidak lagi bekerja dengan Justin," kata perwakilan tersebut.

[Gambas:Instagram]

"Saat Justin menempa jalannya sendiri ke depan, cerita-cerita nan tidak perlu dan dugaan nan tidak jeli ini bakal terus berlanjut. Namun, itu tidak bakal menghalanginya untuk tetap berkomitmen mengikuti jalan nan benar." lanjutnya.

Kekhawatiran bakal kondisi mental Justin Bieber menjadi perbincangan di media sosial beberapa waktu terakhir. Mulai dari sejumlah unggahan misterius nan dibuat Bieber di media sosial, terutama setelah berita Selena Gomez bertunangan.

Selain itu, sejumlah foto Justin Bieber juga sempat viral di media sosial nan menampilkan dirinya tampak tidak dalam kondisi prima.

Namun para fans Bieber membantah rumor tersebut dengan menampilkan foto-foto Bieber lainnya nan menunjukkan penyanyi itu dalam kondisi senang dan sehat.

(end)