ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Wakil Ketua Umum I PP PBSI Taufik Hidayat belum bisa memastikan kapan waktu untuk mengumumkan promosi-degradasi atlet. Selain lantaran momen belum tepat, promosi-degradasi juga kudu dilakukan secara saksama.
Taufik sempat berbicara bakal ada beberapa pemain nan terdegradasi usai Piala Sudirman 2025. Pernyataan itu muncul setelah capain minor atlet periode Januari hingga April. Puncaknya di All England dan Kejuaraan Asia.
Dalam kedua turnamen tersebut Indonesia kehilangan tiga gelar, nan diraih pada jenis sebelumnya. Rinciannya dua gelar All England nomor tunggal putra dan dobel putra, sementara satu gelar tunggal putra di Kejuaraan Asia 2025.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, Piala Sudirman telah rampung 4 Mei 2025 dengan menghasilkan China sebagai juaranya. Adapun Indonesia memperbaiki torehannya dengan menembus semifinal dan membawa pulang lencana perunggu. Hasil tahun ini lebih baik dari jenis sebelumnya di Suzhou. Ketika itu tim Merah Putih tersingkir di perempatfinal dan pulang tanpa medali.
Lantas gimana kelanjutan rencana PP PBSI mengenai dengan promosi-degradasi pemain di pelatnas usai berakhirnya Piala Sudirman 2025?
"Pulang saja tetap kapan. Capek kali, kasihan, dalam sehari dua hari seminggu dua minggu tetap dalam lenyap Sudirman. Nanti pasti dikabari. Kalau di-push kapan, kapan, Tuhan-lah nan tahu. Enggak bisa di-push begitu juga. Kasihan itu," kata Taufik saat ditemui di Media Center Kemenpora, Kamis (8/5/2025).
"Maksudnya buletin bulutangkis sekarang lagi lumayan prestasinya, jangan jadi diperkeruh sama nan lain. Kalau memang itu ada, iya ada, jika tanya kapan pasti dikabari. Kalau nge-push tiap hari jawabannya nanti. Kalau ditanya sekarang 'kapan?' pastinya tak ada nan tahu pasti juga. Coba saja tanya dalam PBSI, pasti belum ada," tuturnya.
Taufik, nan juga merupakan Wamenpora ini, menjelaskan bahwa keputusan untuk melakukan promosi-degradasi tidak semudah itu dan kudu diperhatikan betul rekornya secara saksama.
Selain itu, dia juga tak mau pertanyaan-pertanyaan soal degradasi jadi mengganggu atlet nan saat ini sedang bertanding. Sebagian atlet-atlet RI saat ini berada di Taiwan untuk mengikuti Taipei Open hingga 11 Mei mendatang.
"Ini kan lagi ada pertandingan di Taiwan, atletnya nan mana, hasilnya seperti apa. Ini tetap ada pertandingan terus dan jangan sampai mengganggu mereka nan lagi bertanding dan jangan sampai mengganggu mereka nan sedang latihan juga. Begitu ada berita pasti bakal dikasih tahu," ucap Taufik.
Belum Dapat Info Chico Mundur
Sementara itu, Taufik Hidayat juga mengakui belum mendapat info mengenai mundurnya Chico Aura Dwi Wardoyo dari Pelatnas PBSI.
Informasi mengenai mundurnya kerabat Ester Nurumi Tri Wardoyo itu dari Pelatnas tengah ramai di media sosial. Padahal jika menilik jadwal, Chico tetap terdaftar di Thailand Open 2025 pada 13-18 Mei mendatang.
"Chico belum dapat info, kelak jika sudah dapat info saya kabari, lantaran sampai detik ini saya belum dapat kabar. Belum (ngobrol dengan Chico). Ke saya langsung belum. Nanti saya kroscek hari ini," ujar Taufik Hidayat.
(mcy/krs)