Soksi Kubu Ahmadi Noor Supit Tegaskan Masalah Dualisme Sudah Kelar

detikai.com, Jakarta - Salah satu organisasi kemasyarakatan pendiri Partai Golkar ialah Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) tidak lepas dari masalah dualisme kepemimpinan. Kubu Ahmadi Noor Supit menegaskan, polemik dualisme kepemimpinan tersebut telah selesai.

“Kami pertegas ya bahwa jika kehadiran SOKSI di bawah kepemimpinan Pak Ahmadi Noor Supit dan Pak Misbakhun adalah kelanjutan dari kepemimpinan Pak Ade Komaruddin. Ini sudah clear pada saat Munaslub tahun 2000, Desember 2017 pergantian antara Pak Erlangga dan Pak Novanto,” tutur Wakil Ketua Penyelenggara Rapimnas I dan Munas XII SOKSI, Dicky Loupatty di Gedung DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (18/5/2025).

Dicky menegaskan, di Partai Golkar sendiri hingga hari ini hanya ada satu kepemimpinan SOKSI ialah di bawah Ahmadi Noor Supit. Dasar hukumnya pun jelas sesuai AD/ART organisasi.

“Tidak ada SOKSI nan dalam afiliasi-afiliasi lain. Atau SOKSI nan bagi kita istilahnya ada nan mengaku-ngaku SOKSI. Itu tidak ada di Golkar. Karena ini Rapimnas Partai Golkar dan amanah Ketua Umum DPP Partai Golkar di bawah kepemimpinan Pak Ketua Umum Pak Bahlil Lahadalia,” jelas dia.

“Yang telah mendeklarasikan bahwa dalam tagline Golkar, Golkar solid untuk Indonesia maju. Sehingga ruang itu telah dipanggil pihak-pihak nan mengaku SOKSI. Tapi mereka sendiri seolah-olah mau tidak berada lagi di Golkar,” sambungnya.

Bahlil Lahadalia selaku Ketum Golkar pun rencananya bakal datang dalam Munas XII SOKSI pada Selasa, 20 Mei 2025 mendatang.

“Ini kami pertegas lagi jadi tidak ada dualisme. Jadi kami minta untuk semua pihak. Baik dari pihak keamanan, dan semua pihak terkait. Bahwa nan mempunyai surat keterangan terdaftar di Mendagri hanya SOKSI dalam kepemimpinan Pak Ade Komaruddin. nan sekarang dilanjutkan oleh Pak Ahmadi Noor Supit. Inilah SOKSI nan mendirikan Partai Golkar,” ujarnya.

“Jadi sudah clear. Untuk itu Munas besok ini adalah corak perintah DPP. nan dilaksanakan oleh kepemimpinan nan dipimpin oleh Pak Ahmadi Noor Supit. Jadi clear-nya di situ ya. Jadi jika ada nan seolah-olah biarkan saja. Tapi bagi Golkar sudah clear,” kata Dicky menandaskan.

Sebelumnya, Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) bakal menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I dan Musyawarah Nasional (Munas) XII dalam rangka menentukan ketua umum baru, meneruskan kepemimpinan Ahmadi Noor Supit.

Ketua Penyelenggara Rapimnas I dan Musyawarah Nasional XII SOKSI Wendy Nugraha menyampaikan, aktivitas tersebut menjadi rangkaian aktivitas HUT ke-65 SOKSI nan merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan pendiri Partai Golkar.

“Rencana aktivitas bakal dilaksanakan di Hotel Bidakara dari tanggal 19 sampai tanggal 22sebagai aktivitas inti. Rapimnas tanggal 19, kemudian ada aktivitas HUT alias pembukaan sekaligus HUT, dan kemudian persidangan Munasnya kita rencanakan sampai di tanggal 21 malam alias di penutupan tanggal 21 malam,” tutur Wendy di Gedung DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (18/5/2025).

Secara rinci, untuk Rapimnas I SOKSI digelar pada 19 Mei, sementara Munas XII SOKSI baru mulai 20 Mei 2025. Acara tersebut pun rencananya bakal dihadiri oleh Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.

Adapun pendaftaran bakal calon ketua umum telah dibuka mulai pukul 12.00 WIB hari ini, dan berhujung pada Senin, 19 Mei 2025 pukul 18.00 WIB.

“Jadi pasca-konferensi pers ini kami secara resmi bakal membuka pendaftaran untuk bakal calon Ketua Umum. nan rencananya bakal kami tutup besok,” jelas dia.

Untuk kapabilitas aktivitas puncak Munas XII di Hotel Bidakara, awalnya SOKSI menyiapkan kapabilitas untuk 1.500 orang. Namun begitu, ada pertimbangan untuk tidak membatasi kehadiran lantaran terkonfirmasi massa nan datang berasal dari 35 provinsi.

“Kami dapat pengarahan dari Ketua Umum jangan dibatasi, siapapun boleh datang di aktivitas pembukaan. Kita sore ini kelak bakal ke letak aktivitas lagi untuk melakukan koordinasi untuk memperbanyak kapabilitas kelak acara, alias kapabilitas peserta alias undangan nan kelak bakal datang di aktivitas pembukaan Munas SOKSI sekaligus HUT,” Wendy menandaskan.