Singapura Dakwa Wni Pamer Kelamin Di Pesawat, Pelaku Ngaku Bersalah

Sedang Trending 1 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Rabu, 12 Mar 2025 19:30 WIB

Singapura mendakwa WNI berjulukan Brilliant Angjaya pada Rabu (12/3) usai melakukan eksibisionis alias memamerkan kelamin saat berada di pesawat. Singapura mendakwa seorang penduduk negara Indonesia (WNI) berjulukan Brilliant Angjaya pada Rabu (12/3) atas tindakan tidak senonoh terhadap seorang pramugari dalam penerbangan menuju negara tersebut. (Foto: iStockphoto/LukaTDB)

Jakarta, detikai.com --

Singapura mendakwa seorang penduduk negara Indonesia (WNI) berjulukan Brilliant Angjaya pada Rabu (12/3) atas tindakan tidak senonoh terhadap seorang pramugari dalam penerbangan menuju negara tersebut.

Pria berumur 23 tahun itu ditangkap kepolisian lantaran melakukan eksibisionis alias memamerkan perangkat kelamin saat berada di pesawat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam persidangan, Brlilliant, nan tidak didampingi pengacara, menyatakan mengaku bersalah. Ia juga mengungkapkan penyesalannya dan meminta maaf atas perbuatannya.

Selain itu, Brlilliant juga bertanya kepada pengadil apakah proses pengadilan dapat dipercepat, mengingat dia telah berada di Singapura selama satu separuh bulan.

Menanggapi perihal ini, Hakim Distrik Kamala Ponnampalam menyatakan bahwa pihak kejaksaan memerlukan lebih banyak waktu dan meminta penundaan sidang selama tiga minggu. Hakim juga menanyakan apakah Brlilliant berada di Singapura sebagai pengunjung.


Brilliant menjawab bahwa dia sedang dalam masa transit. Kasus ini bakal kembali disidangkan pada 24 Maret.

Brilliant terancam balasan maksimal satu tahun penjara, denda, alias keduanya jika dinyatakan bersalah atas dakwaan.

Brilliant diduga membuka resleting celananya dan memperlihatkan perangkat kelaminnya saat duduk di bangku penumpang dalam penerbangan menuju Singapura pada 23 Januari lalu. 

Menurut pernyataan kepolisian nan dirilis pada 8 Maret, penyelidikan mengungkap Brilliant menutupi dirinya dengan selimut dan menyalakan mode perekaman video di ponselnya saat seorang pramugari mendekati kursinya untuk menyajikan makanan.

Pramugari tersebut segera meninggalkan bangku Brilliant dan melaporkan kejadian itu kepada atasannya.

Dikutip Channel NewsAsia, setibanya pesawat di Bandara Changi, Brilliant langsung ditangkap oleh polisi bandara, dan ponselnya disita untuk penyelidikan lebih lanjut.

(rds)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya