ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) melihat, Indonesia dan Malaysia adalah mitra strategis dalam pelbagai hal, tak terkecuali ekonomi hijau di area ASEAN. Karenanya, kemitraan tersebut kudu dapat dikerjasamakan sebagai perwujudan kemandirian air, pangan, dan energi, serta kemitraan investasi, hingga perdagangan nan berkeadilan.
“Kita datang hari ini sebagai saudara, tetangga dengan sejarah panjang, nilai budaya, dan kesamaan lainnya. Bersama-sama, kita datang ke Malaysia dengan semangat persahabatan, saling pengertian, dan solidaritas regional,” kata Ibas saat mengunjungi Parlimen Malaysia dan berjumpa langsung dengan YB Tan Sri Dato’ Johari Abdul Ghani, nan di-Pertua Dewan Rakyat ke-11 Ketua Parlemen Malaysia, seperti dikutip dari siaran pers, Kamis (1/5/25).
Ibas menjelaskan, kehadirannya juga bermaksud untuk mendengar, berganti pandang, dan memperkuat komitmen terhadap perdamaian, pembangunan, dan kesejahteraan. Sebab menurutnya, Indonesia dan Malaysia, tak hanya dekat secara geografis sebagai negara tetangga, tetapi juga banyak kerja sama mulai dari bagian pendidikan, pariwisata, perdagangan, dan ketenagakerjaan, hingga investasi.
“Adanya ketegangan geopolitik, akibat perang jual beli global. Kebingungan tarif, rantai pasokan nan tidak pasti, dan kesenjangan ekonomi nan semakin lebar. Di area ini, kita bisa memandang persaingan tetapi juga ada banyaknya peluang,” ungkapnya.