ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Hubungan Kylian Mbappe dan Didier Deschamps saat ini sudah membaik. Mbappe menegaskan kerenggangan di masa lampau hanya perihal biasa.
Mbappe sempat lenyap dari skuad Timnas Prancis dalam beberapa pertandingan terakhir. Mulai saat itu, rumor perselisihan dengan Deschamps selaku pembimbing Timnas Prancis pun tak terhindarkan.
Seiring berjalannya waktu, hubungan kedua pihak sudah membaik. Mbappe menegaskan bahwa terjadi perselisihan dalam pekerjaan adalah perihal biasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak! Kalau berakhir, saya tidak bakal pernah menerima teleponnya. Semua orang mengenal saya. Kalau berakhir, saya tidak bakal menghubungi siapa pun, saya tidak bisa berpura-pura. Ini bukan berfaedah tidak pernah ada perselisihan dalam suatu hubungan," kata Mbappe kepada Le Parisien.
"Dia adalah satu-satunya pembimbing saya di tim nasional Prancis, dan dialah nan memberi saya caps pertama. Kami pernah meraih kesuksesan bersama, dan hubungan kami tidak boleh berhujung di tempat sampah hanya lantaran dua alias tiga perselisihan yang, di sisi lain, sama sekali tidak serius," sambungnya.
"Itu adalah perselisihan nan tidak perlu diketahui orang lain. Dalam pekerjaan apa pun, pasti ada perselisihan dengan rekan kerja, tetapi itu tidak berfaedah Anda tidak menyukai alias menghormati mereka," Mbappe menegaskan.
Prancis bakal menjalani laga perempatfinal UEFA Nations League melawan Kroasia di bulan Maret. Prancis lebih dulu bermain tandang pada tanggal 21 dan gantian menjadi tuan rumah selang tiga hari kemudian.
(ran/cas)