Ri Mau Larang Anak Dilarang Main Medsos, Dpr Cari Usia Yang Pas

Sedang Trending 1 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Dave Laksono mendukung penuh soal wacana pemerintah membatasi usia anak bermain media sosial.

Hal ini lantaran memandang banyak konten negatif nan dikonsumsi tidak sesuai dengan usia anak-anak.

"Kita mendukung perihal ini, mengingat banyak perihal negatif dikalangan anak-anak bakal konten nan tidak sesuai dengan usia," kata Dave kepada detikai.com melalui pesan singkat.

Namun, sejauh ini, pemerintah belum mempunyai nomor pasti berapa umur minimal anak bisa main medsos. Politikus Golkar ini mengatakan, keputusan berapa usia anak boleh bermain medsos kudu dikaji melalui beragam riset dari para ahli.

"Agar liat hasil riset-riset dari para mahir ilmu jiwa anak dalam menentukan kebijakan, dan kita bisa liat akibat jangka panjangnya seperti apa," terangnya.

Pembatasan ini mulanya diungkap oleh Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid. Ia menjelaskan bakal ada peraturan pemerintah terlebih dulu mengenai perihal tersebut.

"Sebetulnya ini nanti, kita inginnya pelajari dulu betul-betul. Tapi pada prinsipnya gini sembari menjembatani patokan nan lebih ajeg pemerintah bakal mengeluarkan patokan pemerintah terlebih dulu," kata Meutya dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/1/2025).

Namun tetap ada proses panjang untuk patokan tersebut. Misalnya pemerintah bakal melakukan kajian soal perlindungan anak di media sosial.

Bukan hanya bakal melibatkan DPR. Pemerintah bakal berbincang dengan DPR mengenai patokan apa nan bisa dikeluarkan agar bisa melindungi anak-anak.

Dia memastikan Presiden Prabowo Subianto punya atensi penuh soal anak-anak Indonesia. Soal ini juga dibahas dalam pertemuannya dengan Prabowo.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Sengitnya Persaingan Teknologi Satelit di Bisnis Telekomunikasi

Next Article Media Sosial Paling Terkenal Bahaya, Cek Peringkat Keamanan 15 Medsos

Selengkapnya