Ramai-ramai Emiten Berencana Lakukan Private Placement, Ada Apa?

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Sejumlah berencana melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) alias private placement.

Terbaru ada PT Fast Food Indonesia Tbk alias FAST nan bakal menerbitkan saham sebanyak-banyaknya 533,33 juta saham baru dengan nominal sebesar Rp50 per saham.

Adapun nilai penyelenggaraan private placement tersebut adalah Rp150 per saham. Sehingga FAST bakal mendapatkan biaya segar Rp80 miliar.

Rencana penggunaan biaya segar tersebut digunakan untuk beragam hal, mulai dari pelunasan tanggungjawab hingga operasional.

Rinciannya Rp52 miliar digunakan untuk pembelian persediaan dan pembayaran beberapa tanggungjawab lancar. Sisanya sebesar Rp28 miliar untuk biaya operasional efisiensi karyawan.

Penerbitan sebanyak-banyaknya 533.333.334 saham biasa pada Harga Pelaksanaan bakal dilaksanakan segera setelah diperolehnya persetujuan RUPSLB nan direncanakan pada tanggal 16 Mei 2025, dan bakal dilakukan selambat-lambatnya pada tanggal 20 Juni 2025,

Selain FAST, ada PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) nan juga berencana melakukan private placement dengan menerbitkan maksimal 4,21 miliar saham seri B alias setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Dana segar nan diperoleh IPTV dari tindakan korporasi tersebut bakal digunakan untuk modal kerja dan peningkatan modal anak usaha.

Kemudian, ada PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) nan bakal menerbitkan maksimal 1,57 miliar saham untuk tindakan private placement.

Dana nan sukses dikumpulkan nantinya bakal digunakan oleh perseroan untuk pengembangan portofolio investasi.

Selanjutnya ada PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) nan bakal menerbitkan 395,45 juta saham untuk mendapatkan biaya dari tindakan private placement. Dana tersebut rencananya bakal digunakan sebagai modal pemgembangan upaya dan pelunasan utang lebih awal.

Ada juga emiten anak upaya Astra ialah PT Acset Indonusa Tbk (ACST) serta PT ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) nan berencana melakukan private placement.


(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Melesat, Berhasil Sentuh Level 7.000

Next Article Harga Saham Naik Tajam, BEI Pantau Ketat Emiten MMIX dan NAYZ

Selengkapnya