Prabowo Sebut Banyak Warga Yang Tak Manfaatkan Program Cek Kesehatan Gratis

Sedang Trending 2 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto menyebut banyak masyarakat nan tak memanfaatkan program cek kesehatan cuma-cuma nan digagas pemerintahannya.

Program ini diklaim merupakan bingkisan dari pemerintah kepada masyarakat Indonesia nan berulang tahun.

"Sudah kita gelar cek kesehatan gratis. Semua penduduk negara harus, kita anjurkan kudu melaksanakan pemeriksaan kesehatan satu kali setahun pada hari ulang tahun penduduk negara tersebut ini sudah kita siapkan," jelas Prabowo saat mengesahkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Perlindungan Anak di Halaman Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (28/3/2025).

Dia pun menyayangkan banyak masyarakat nan tak memanfaatkan program cek kesehatan gratis. Prabowo menyebut para masyarakat takut dengan hasil tes kesehatan.

"Tapi saya dapat laporan tetap banyak nan belum mau periksa kesehatan. Mungkin takut hasilnya. Justru kudu tahu agar dilakukan langkah-langkah dini," ujarnya.

Sebelumnya,Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saling berdampingan dalam memastikan kesehatan pengemudi ojek online (ojol). Pemeriksaan kesehatan cuma-cuma dengan sasaran 150 ribu orang per hari.

Menhub Dudy mengapresiasi inisiatif cek kesehatan gratis ke pengemudi transportasi online. Apalagi perihal tersebut demi memastikan aspek keselamatan.

"Ini sejalan dengan perhatian kami, ialah untuk menciptakan transportasi nan berkeselamatan,” tegas Dudy, mengutip keterangan resmi, Sabtu (22/3/2025).

Promosi 1

Cek Kesehatan Gratis Buat Ojol, Kuota 150 Ribu Pengendara per Hari

Dia menjelaskan, transportasi nan berkeselamatan tidak hanya berangkaian dengan kendaraannya saja, tapi juga perseorangan sebagai pengemudi. Dia berambisi agar program ini dapat terus ditingkatkan, sehingga makin banyak lagi masyarakat nan terlayani.

“Jika pengemudinya sehat, maka dapat dipastikan bahwa dia dapat bekerja secara baik, maksimal, dan memerhatikan aspek keselamatan. Maka dari itu, saya sangat berambisi program cek kesehatan cuma-cuma ini dapat ditingkatkan sehingga dapat melayani masyarakat nan lebih luas lagi,” ungkap Menhub Dudy.

Menhub Dudy juga menyampaikan Kemenhub bakal terus bekerja-sama dengan Kemenkes untuk meningkatkan keselamatan di semua moda transportasi di Indonesia, terutama dalam penyelenggaraan pikulan Lebaran 2025. Kolaborasi nan dimaksud ialah mengenai penyediaan akomodasi pelayanan kesehatan di beragam titik, termasuk di simpul-simpul transportasi.

“Kemenkes menjadi salah satu lembaga nan memegang peran krusial dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraan pikulan Lebaran. Keterlibatan tenaga kesehatan sangat krusial untuk menjamin keselamatan para pelaku perjalanan, baik pemudik maupun petugas transportasi. Dengan dilakukannya pemeriksaan fisik, darah, hingga urine oleh tenaga kesehatan di lapangan, diharapkan para pelaku perjalanan dapat melangsungkan mudik dan kembali dengan kondusif dan juga nyaman,” pungkas Menhub Dudy.

Bidik Layani 150 Ribu Orang Per Hari

Sementara itu, Menkes Budi menerangkan kerjasama antara pemerintah dengan aplikator transportasi online merupakan salah satu upaya strategis untuk memperluas jangkauan pendaftar program cek kesehatan gratis. Ke depannya dia berambisi jumlah pendaftar dapat terus bertambah hingga mencapai sasaran nan ditetapkan.

“Tujuan kita adalah membikin para pengemudi tetap sehat, sehingga mereka bisa mencari nafkah untuk keluarganya setiap hari. Sekarang kita mau mengejar sasaran 150 ribu (orang) per hari. Semoga sasaran itu bisa tercapai,” terang Menkes Budi.

Presiden Gojek Catherine Hindra Sutjahyo mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi dan menyambut baik program cek kesehatan cuma-cuma dari pemerintah nan berfokus pada langkah preventif serta edukasi style hidup sehat.

“Program ini krusial untuk meningkatkan kualitas kesehatan serta produktivitas masyarakat, termasuk para rekan Mitra Driver Gojek. Kami bakal terus mendukung sosialisasi program cek kesehatan gratis,” tuturnya.

Selengkapnya