Ppp: Calon Ketum Eksternal Sudah Ada Yang Mulai Lobi Kanan Kiri

detikai.com, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bakal menggelar muktamar pada Agustus 2025 mendatang. Juru Bicara PPP, Usman M Tokan mengatakan, muncul juga figur eksternal ke bursa calon ketua umum. 

Mereka diantaranya adalah Penasihat Khusus Presiden Urusan Pertahanan Nasional sekaligus eks KSAD Jenderal (Purn) TNI Dudung Abdurachman hingga Menteri Sosial (Mensos) Syaifullah Yusuf (Gus Ipul).

Tokoh eksternal PPP tersebut apalagi beberapa sudah giat melakukan lobi-lobi. “Sudah ada nan melobi kiri kanan, apalagi sudah berjumpa dengan beberapa wilayah, ada nan pertemuan tertutup dengan organisasi terbatas,” kata Usman saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).

Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy alias Rommy menyatakan, para tokoh juga sudah melakukan sowan ke para kiai.

“Nama nan muncul tingkat agresivitasnya berbeda. Ada nan sudah sosialisasi. Ada nan baru sowan para sesepuh ulama. Ada nan sudah konsolidasi. Ada nan sudah niat, kemudian ngerem,” ungkapnya.

Menurut Rommy, ada juga tokoh nan saat ini tetap tahap ditanya kesediaannya maju ke bursa Ketum.

“Ada nan diunggulkan tapi tetap ditunggu kesediannya. Tapi setidaknya komunikasi itu ada. Baik dengan saya sendiri alias dengan pengurus DPP lainnya. Intinya, dinamika menuju muktamar ini menuju 1 arah: mencari Ketua Umum baru,” pungkasnya.

Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menyatakan siapa pun diperbolehkan maju ke bursa calon ketua umum PPP pada Muktamar nan bakal digelar Agustus mendatang.

“Siapa pun nan nyalon sah-sah saja, tidak ada persoalan,” kata Mardiono saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).

 Menurut Mardiono, pihaknya juga tidak menutup pintu apakah calon ketum dari internal alias eksternal.

“Termasuk internal, eksternal siapapun nan bakal berasosiasi ke PPP dengan senang hati. Tentu semua ada mekanismenya,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy alias Rommy menyatakan, PPP kudu membuka diri terhadap tokoh eksternal dalam bursa calon ketua umum (ketum) PPP pada muktamar mendatang.

“PPP kudu fleksibel. Di samping internal, PPP kudu membuka diri untuk sourcing Caketum dari luar partai. Tidak perlu kaku memegangi AD/ART nan mensyaratkan Caketum kudu pernah duduk 1 periode kepengurusan sebagai Pengurus Harian DPP alias Ketua Majelis. Karena AD/ART itu bukan kitab suci,” kata Rommy saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).

Rommy menyatakan dirinya mendorong wajah baru dan bukan orang internal untuk menjadi Ketum.

"Saya sendiri lebih memilih untuk mendorong wajah baru untuk memimpin partai. Karena PPP butuh daya baru. Energi besar. Bukan untuk berjalan. Tapi untuk melompat," kata Rommy.

Rommy menyebut terdapat 8 nama nan muncul, tiga dari internal ialah Sandiaga Uno, Arwani Thomafi dan Tak Yasin. Sementara lima dari eksternal.

“Dari Eksternal: Gus Ipul, Dudung Abdul Rahman, Amran Sulaiman, Marzuki Alie, dan Agus Suparmanto. Nama nan muncul tingkat agresivitasnya berbeda. Ada nan sudah sosialisasi. Ada nan baru sowan para sesepuh ulama. Ada nan sudah konsolidasi. Ada nan sudah niat, kemudian ngerem,” pungkasnya.