ARTICLE AD BOX
detikai.com
Minggu, 04 Mei 2025 16:04 WIB

Jakarta, detikai.com --
Polisi menangkap seorang pedemo berinisial MAA (26) nan diduga melakukan tindakan pemberontak saat peringatan Hari Buruh Internasional alias May Day nan digelar di Taman Cikapayang, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Hendra Rochmawan mengatakan usai penangkapan, pihaknya langsung melakukan tes urine terhadap nan bersangkutan. Hasilnya, MAA dinyatakan positif mengonsumsi benzodiazepine.
Saat dilakukan penggeledahan badan, tidak ditemukan peralatan bukti narkotika maupun unsur sejenis. Namun, nan berkepentingan mengaku memang telah mengonsumsi obat keras jenis alpharazolam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain itu, dari tangan pelaku, polisi juga menyita senjata tajam berupa pisau lipat dan Batom stick. Atas kepemilikan senjata tajam tersebut, Ditreskrimum Polda Jabar telah menetapkan M A A sebagai tersangka serta telah dilakukan penahanan di Polda Jabar guna menjalani proses norma lebih lanjut," kata Hendra dalam keterangan tertulis, Minggu (4/5).
Atas kepemilikan senjata itu, MAA dijerat Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman balasan maksimal 10 tahun penjara.
Kini, tersangka juga telah dibawa ke RS Bhayangkara Sartika Asih untuk menjalani tes urine tambahan sebagai perangkat bukti pendukung dalam proses penyidikan.
Polisi juga melakukan pengembangan dengan memeriksa bilik kos tersangka. Di sana, polisi mendapati seorang perempuana nan merupakan kawan dekat korban.
Selain itu, polisi juga melakukan tes urine terhadap dua orang laki-laki nan merupakan kawan tersangka. Keduanya dinyatakan negatif berasas hasil pemeriksaan urine.
Lebih lanjut, Hendra menghimbau kepada masyarakat nan mengalami kerugian akibat tindakan pemberontak dan perusakan oleh golongan diduga anarko untuk segera melapor ke pihak kepolisian.
"Hal ini krusial untuk memperkuat bangunan hukum, untuk menimbulkan pengaruh jera dan menegaskan bahwa anarko adalah musuh berbareng rakyat Indonesia," pungkasnya.
(dis/ugo)
[Gambas:Video CNN]