Polisi Tangkap Pelaku Kedua Tindak Asusila Di Ponpes Jaktim

Sebelumnya diberitakan, polisi baru sukses menangkap dan menahan pelaku pertama nan diketahui berstatus seorang pembimbing dari pondok pesantren tersebut.

Kasus ini menarik perhatian Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. Politikus dari Partai NasDem tersebut mengkritik tindakan oknum nan memanfaatkan nama kepercayaan untuk menutupi kejahatan nan mereka lakukan.

Menurutnya, banyak pihak nan menyembunyikan tindakannya di kembali lembaga agama, baik di lingkungan pendidikan seperti pesantren maupun organisasi masyarakat (ormas).

"Saat ini banyak oknum nan menggunakan kepercayaan sebagai tameng untuk menutupi kejahatan mereka, baik berupa pelecehan, premanisme, maupun penganiayaan. Tindakan semacam ini sangat rawan bagi gambaran agama, pesantren, dan tokoh kepercayaan nan sejatinya mau mensyiarkan kepercayaan dengan benar. Oknum seperti ini justru merupakan penista kepercayaan sejati," ujar Sahroni dalam keterangan tertulis pada Jumat (17/1).

Sahroni juga mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku nan tetap buron dan memastikan mereka dihukum dengan tegas.

Ia mengingatkan agar tidak ada upaya mediasi nan bisa merugikan korban dan keluarganya, serta menghindari intimidasi dari pihak-pihak tertentu.