Peringati Hari Kartini, Ratusan Polisi Donor Darah Di Polda Metro Jaya

detikai.com, Jakarta - Peringati Hari Kartini, Srikandi Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) ajak ratusan pendonor dari kesatuan Polisi dan Polwan di Aula Direktorat Samapta Polda Metro Jaya, Rabu (30/4/2025).

Ketua Srikandi PDDI, Nunun Daradjatun menuturkan, sebenarnya aktivitas donor darah nan dilakukan ini adalah giat rutin dalam satu tahun, ada 4 kali donor darah. Hal tersebut dilakukan sesuai rekomendasi Palang Merah Indonesia, dimana penduduk bisa mendonorkan darahnya dengan jarak waktu 2,5 bulan dari donor darah sebelumnya.

"Ini aktivitas rutin, setahun ada 4 kali. Pertama sudah dilakukan pada Februari, bertepatan dengan HUT Srikandi PPDI, lampau April memperingati Hari Kartini, Agustus kelak Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, dan terakhir di bulan Desember bertepatan dengan Hari Ibu," ujar Nunun.

Sehingga, para wanita Indonesia ini bisa mengambil bagian dalam aktivitas kemanusiaan. Memberikan setetes darahnya untuk kehidupan.

"Kami mau terus sosialisasikan, aktivitas donor darah ini bisa dijadikan 'gemar donor rutin'. Jadi bisa berasal dari kemauan sendiri, bisa membikin pendonor sehat, berfaedah bagi pasien nan membutuhkan, dan banyak lagi faedah lainnya,"kata Nunun.

Dan untuk kesempatan di Hari Kartini ini, Srikandi PDDI membujuk lebih dari 300 pendonor nan juga merupakan personil Kepolisian dan jajarannya, untuk mendonorkan darahnya.

"Sebenarnya bisa lebih, tapi lantaran ada beberapa petugas (donor darah) sudah ada nan apel dan siaga besok Hari Buruh 1 Mei, maka cukuplah 300 sampai 350 orang,"katanya.

Dalam peringatan hari jadinya nan ke-2, Srikandi Perempuan Donor Darah Indonesia (PDDI) memberikan penghargaan kepada wanita Indonesia nan telah mendonorkan darahnya lebih dari 100 kali. Acara penghargaan ini digelar di Gedung Bhayangkari, Jakarta, Senin (24/2/2025).

"Sejatinya hari ulang tahun Srikandi PDDI jatuh pada 2 Februari lalu, namun lantaran satu dan lain hal, kami baru dapat memperingatinya hari ini. Bertepatan dengan peringatan ini, kami mau memberikan apresiasi kepada wanita Indonesia nan secara sukarela dan aktif mendonorkan darahnya lebih dari seratus kali. Artinya, mereka telah menyelamatkan banyak nyawa. Hal ini tentu patut kita apresiasi," ujar Ketua Umum Srikandi PDDI, Nunun Daradjatun, dalam sambutannya.

Nunun menjelaskan bahwa donor darah tidak hanya berfaedah bagi penerima, tetapi juga bagi kesehatan pendonor itu sendiri. "Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut bahwa donor darah secara rutin dapat membantu menjaga kadar unsur besi dalam tubuh, meningkatkan produksi sel darah baru, serta mengurangi akibat penyakit jantung," katanya.

Menurutnya, donor darah bisa dijadikan bagian dari style hidup sehat. “Tak berlebihan jika Srikandi PDDI menggelar aktivitas donor darah sebagai program rutin setiap tiga bulan sekali dengan tagline 'Setetes darah, berjuta harapan',” tambahnya.

Nunun juga membujuk lebih banyak wanita Indonesia untuk berkedudukan aktif dalam tindakan kemanusiaan ini. "Ayo bersama-sama mengkampanyekan donor darah. Lakukan donor darah, bukan hanya krusial untuk orang lain, tapi juga untuk kesehatan diri sendiri," serunya.

Dalam kesempatan tersebut, Nunun juga menyampaikan rasa terima kasih kepada beragam pihak nan telah mendukung Srikandi PDDI selama dua tahun ini. Di antaranya Ketua Umum Perhimpunan Donor Darah Indonesia sekaligus personil Komisi III DPR RI, Komjen Pol (Purn) Drs. Adang Daradjatun, serta Oyop Yovita, Rieta Amalia, Esther Kristiani, Norma Hasibuan, Ibu Ali Alatas, dan beberapa istri menteri Kabinet Merah Putih nan turut datang dalam aktivitas ini.